Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Material vulkanik menutupi permukiman di Tagulandang, Kepulauan Sitaro.
Material berupa kerikil dan abu menutupi atap rumah, pekarangan hingga jalan-jalan utama.
Material vulkanik itu dimuntahkan Gunung Ruang yang erupsi hebat pada Rabu (17/4) malam hingga Kamis (18/4) dini hari.
Baca juga: PJ Bupati Sitaro Pastikan Penyaluran Bantuan Erupsi Gunung Ruang Sulawesi Utara Sudah Dilaksanakan
Material itu menutupi jalan. Ketebalannya lumayan, sekitar 1-3 centimeter.
Bila kendaraan lewat, abu vulkanik beterbangan ke udara.
Akibat lain dari erupsi, atap rumah warga bocor akibat terjangan material vulkanik.
Kapitalau Lesah Rende, Kecamatan Tagulandang, Herlin Tahulending mengungkapkan,
Rumah yang rusak akibat material vulkanik jumlahnya ribuan.
"Di desa ini saja hampir 300 rumah. Semua atap bocor-bocor," kata Herlin.
Katanya, desa-desa yang berada di pesisir barat Tagulandang paling terkena dampak.
Beberapa di antaranya, Pehe, Rende, Balehumara dan Pahiama.
"Warga masih di pengungsian. Tadi mereka turun untuk kontrol saja. Setelah itu naik lagi," kata Herlin.(ndo)