Gunung Ruang Meletus

Daftar Lokasi Pengungsian Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang di Tagulandang Sitaro Sulawesi Utara

Penulis: Fernando_Lumowa
Editor: Chintya Rantung
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga berada di Pengungsian BPU Tagulandang, Kepulauan Sitaro, Rabu (17/4/2024).

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari menyusul erupsi Gunung Api Ruang (G. Ruang).

"Status tanggap darurat terhitung 14-29 April 2024," kata Penjabat Bupati Kepulauan Sitaro, Joi Oroh, Rabu (17/4/2024).

Terkait itu, Kabupaten Sitaro dan BPBD Provinsi Sulawesi Utara memberikan bantuan berupa 123 lembar tikar, 120 selimut dan 400 lembar masker.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menjelaskan, BPBD melakukan kaji cepat, evakuasi dan penyiapan sarana evakuasi di Kecamatan Tagulandang.

Berdasarkan data, dampak erupsi G. Ruang, sebanyak 272 Kepala Keluarga atau 828 jiwa mengungsi dengan rincian 45 jiwa berada di Gedung BPU Kecamatan Tagulandang.

"Selain itu, sebanyak 783 jiwa berada di rumah kerabat dan saudara di daratan Pulau Tagulandang," kata Muhari.

Adapun lokasi pengungsian berada di Gereja GMIST Nazareth Bahoi, Balai Latihan Kerja Bahoi, GOR Tagulandang, Balai Pertemuan Umum (BPU) di Kecamatan Tagulandang.

"Alternatif terkait perluasan dampak erupsi maka akan difungsikan rumah-rumah ibadah di wilayah Tagulandang Selatan dan Tagulandang Utara," katanya.

Terkait itu, masyarakat yang ada di Desa Patologi dan Desa Pumpente di Pulau Ruang dievakuasi ke Kecamatan Tagulandang dengan menggunakan 2 unit kapal ferry, KMP Lokong Banua dan KMP Lohoraung ditambah dengan perahu penyeberangan milik warga.

Pemerintah daerah telah mempersiapkan personel di lapangan terdiri dari BPBD, perangkat Kecamatan Tagulandang, perangkat kampung, kelurahan, SatPol PP, Damkar dan Dinkes dengan total sebanyak 30 orang.

Pada Rabu (17/4), Basarnaa Manado tiba di Tagulandang dengan KM Bimasena dengan kekuatan personel 20 (ABK 15, Rescuer 5).(ndo)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkini