Manado,TRIBUNMANADO.CO.ID - KONI Sulawesi Utara memprioritaskan nomor cabang olahraga (cabor) dan atlet yang punya kans besar meraih medali untuk berangkat ke PON XXI Aceh Sumut tahun depan.

Hal ini ditegakkan Ketua Harian KONI Sulawesi Utara, Brigjen TNI Theo Kawatu dalam rakor yang berlangsung di Luwansa Manado, Kamis (21/12/2023).

Cabor diimbau mengidentifikasi kembali nomor dan atlet yang punya peluang besar untuk membawa pulang medali dari Aceh dan Sumut.

Baca juga: Final, 36 Cabang Olahraga Sulawesi Utara Lolos ke PON 2024 Aceh Sumut

"Jika memang peluang, kansnya tipis lebih baik tidak diberangkatkan," ujar Theo kepada pengurus cabor.

Senada, Sekum KONI Sulawesi Utara, Tonny Kullit mengatakan, hal ini sesuai arahan Ketum KONI, Steven OE Kandouw.

"Sudah disampaikan Pak Ketum KONI, PON tahun depan itu PON prestasi, jadi ya peluangnya kecil, mohon maaf," kata Kullit.

Hal ini dilakukan mempertimbangkan kondisi keuangan. Pasalnya, PON digelar di tahun politik. Bersamaan dengan Pileg, Pilpres serta Pilkada serentak.

Kendati demikian, kata Kullit, semua usulan cabor akan disampaikan ke Ketua Umum KONI. "Semua kami sampaikan tapi yang memutuskan adalah ketua umum," jelasnya.

Pada rakor ini, setiap cabor yang lolos ke PON menyampaikan proposal anggaran untuk persiapan latihan, peralatan dan lain-lainnya.

Diketahui, Sulut meloloskan 36 cabor ke Aceh Sumut. Rinciannya, 205 atlet dan 55 pelatih. Itu belum termasuk official tambahan.(ndo)