Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang Bule bernama Isaiah Garza, seorang warga negara asing, baru-baru ini mengungkapkan kebaikan hatinya dengan memberikan sebuah rumah dan sejumlah uang senilai Rp 155 juta kepada Ni Luh Wulandari, seorang penjual donat di Bali.
Tindakan baik ini telah menarik perhatian banyak orang dan menjadi sorotan utama di berbagai platform media sosial.
Isaiah Garza menyatakan bahwa tindakannya ini adalah bagian dari misi mulia yang ingin ia wujudkan dalam kehidupannya.
Cerita dimulai ketika Isaiah Garza memutuskan untuk membeli dagangan Ni Luh Wulandari.
Melihat kebaikan hati Ni Luh Wulandari yang memberikan donat secara gratis, Isaiah Garza merasa tergerak untuk memberikan apresiasi yang luar biasa.
Isaiah Garza, yang dikenal sebagai seorang konten kreator ternama dengan jutaan pengikut di media sosial, telah menciptakan gelombang positif dengan tindakan baiknya ini.
Semoga kisah ini menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk berbagi kebaikan dan membuat dunia ini menjadi tempat yang lebih baik.
Isaiah Garza mengunggah video saat memberikan rumah baru dan penjual donat itu di media sosialnya.
Gadis penjual donat itu langsung menangis histeris.
"Kami memberikan kamu rumah baru," ucap Isaiah Garza dalam bahasa Inggris.
"Terima kasih banyak," jawab wanita penjual donat itu.
"Itu rumahmu! Rumahmu!," teriak Isaiah Garza disambut tepuk tangan warga yang hadir.
Isaiah Garza kemudian mengajak penjual donat itu untuk masuk ke dalam rumah barunya.
Penjual donat itu pun tampak begitu bahagia.
"Ini sangat luar biasa, aku tidak percaya ini terjadi," katanya sambil terus menangis.
Di rumah itu tampak sudah terisi sejumlah perabotan, mulai dari kasur, lemari hingga sofa.
Selain rumah, Isaiah Garza pun memberikan sebuah kardus berisi uang tunai 10 ribu dollar AS atau senilai Rp 155,4 juta.
"Aku punya satu lagi kejutan untuk kamu," ucap Isaiah Garza.
"10.000 ribu dollar," imbuhnya.
Tangis wanita itu kembali pecah.
Dilansir dari Tribun Jatim dari berbagai sumber, termasuk media sosialnya, Isaiah garza adalah seorang desainer, pengusaha, YouTuber dan TikToker.
Pekerjaan sehari-harinya ialah menjadi seorang influencer.
Punya misi hidup
Isaiah Garza memiliki misi dalam hidupnya, ia ingin orang susah bisa berbahagia.
Ia ingin menyebarkan cinta, membuat orang tersenyum dan membuat perbedaan.
Semua media sosial miliknya pun penuh dengan askinya yang tengah berbagi kebagian untuk orang yang membutuhkan.
Tak jarang, ia juga kerap membuka donasi untuk membantu orang-orang yang menjadi targetnya.
Diketahui, ia juga mempunya yayasan Isaiah Garza Foundation, yang juga memiliki sama yaitu membantu mereka yang kurang mampu.
Pria asal Washington DC, Amerika Serikat itu ternyata seorang desainer perhiasan ternama.
Hasil karyanya pun kerap dipakai sederet artis ternama, milai dari Justin Bieber, Gigi Hadid, Madison Beer, hingga Selena Gomes.
Ia juga sering tampil di majalah kelas dunia seperti Vogue, Elle hingga Cosmo.
Isaiah Garza juga sempat beberapa kali tampil di televisi karena prestasi cemerlangnya di bidang design.
Selain bisnis, Isaiah Garza juga aktif di media sosial seperti YouTube, TikTok hingga Instagram.
Ia memili 3 juta subcriber di YouTube dan memiliki penghasilan dari YouTube dengan nilai fantastis.
Dari Youtube, Isaiah Garza ia berhasil meraup kurang lebih Rp430 juta perbulannya.
Penghasilan itu bertambah terlebih sudah 13 tahun Isaiah Garza berkecimpung di dunia Youtube.
Total kekayaan bersih Isaiah Garza diduga mencapai angka fantastis.
Awal mula penjual donat diberi rumah
Kejutan rumah dan uang tunai Rp 155 juta yang diberikan desainer asal AS, Isaiah Garza bermula dari pertemuannya dengan seorang penjual donat di Bali, Ni Luh Sri Wulandari, beberapa bulan lalu.
Ketika itu Isaiah menemui Ni Luh yang sedang jualan donat dengan sepeda motor yang terparkir.
Isaiah pun meminta donat kepada Ni Luh.
"Saya tidak punya uang, menurutmu apakah mungkin saya tetap bisa mendapatkan satu donat? Hanya satu," tanya Isaiah Garza dalam bahasa Inggris dikutip dari kanal YouTube Isaiah Garza, Rabu (20/12/2023).
Tanpa berpikir panjang, Ni Luh langsung menyanggupinya dan mengatakan tidak apa-apa.
Ni Luh lalu bertanya, satu atau dua donat dan dijawab Isaiah terserah pada keputusan Ni Luh.
"Tiga donat," ucap Ni Luh Sri Wulandari menambah jumlah donat yang hendak ia berikan hingga membuat Isaiah terkejut.
Isaiah bertanya mengapa Ni Luh menolongnya.
"Tidak apa-apa. Kita harus saling menolong," ujar Ni Luh Sri Wulandari.
Kemudian, Isaiah tiba-tiba mengatakan ia punya sesuatu untuk Ni Luh.
Ia mengeluarkan segepok uang pecahan Rp 100.000 yang ia sebut berjumlah 500 dollar AS.
"Tidak, tidak," kata Ni Luh Sri Wulandari sambil menolak uang tersebut didekatkan kepadanya. Seketika Ni Luh mengusap matanya, tangis mulai mengalir.
Ia bertanya untuk apa yang itu.
"Karena kamu sangat baik, kamu menolongku," jawab Isaiah.
Ni Luh bercerita bahwa ibu dan ayahnya meninggal pada bulan sebelumnya.
Ia harus bekerja untuk membayar pemakaman mereka.
"Kerja udah seharian, masih aja enggak cukup," tutur Ni Luh Sri Wulandari.
Akhirnya Ni Luh menerima uang tersebut lalu memeluk Isaiah Garza.
Baca berita lainnya di: Google News