TRIBUNMANADO.CO.ID - Barang berharga di rumah bapak Yusuf Tulardy (61), tak ada yang tersisa akibat peristiwa kebakaran, Rabu (22/11/2023) malam.

Yusuf menuturkan, barang-barang berharga itu di antaranya kulkas dua unit, pakaian jadi, senter cars, dan jam weker tak tersisa di lahap si jago merah.

Menurut Yusuf, ada 20 koli, 1 koli isi 120 pcs senter cars, jam weker 1.344 pcs dan 2.000 lembar seragam anak sekolah ikut ludes terbakar.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran Rumah Warga di Bitung Sulawesi Utara

"Barang itu mau dijual saat bulan Desember nanti. Tak ada yang tersisa, semua terbakar," kata Yusuf Tulardy saat diwawancarai Tribunmanado.co.id, Rabu malam.

Yusuf yang adalah ayah dari Kiki karyawan Tribun Manado, mengkalkulasi sekitar Rp200 juta kerugian materi yang dialami akibat kebakaran.

Barang-barang sebanyak itu berada hampir seantero rumah, mulai dari ruang tamu, dapur dan satu kamar tidur.

Bahkan jalan keluar rumah di ruang tamu, hanya selebar satu orang berjalan saja.

"Barang-barang memang sudah dibeli dari beberapa bulan sebelum Desember, karena kalau nanti beli di bulan Desember tidak akan dapat barang baru untuk di jual," kata pedagang barang campuran dan pakaian.

Yusuf berjualan berpindah tempat mulai di pasar Winenet dan Pasar Girian.

Uang hasil jualan yang diperoleh, tak disimpan atau tabung, tapi langsung dibelanjakan barang dan kembali dijual.

Sehingga katanya, tak ada barang emas maupun uang yang didalam terbakar.(crz)