Kabar Artis

Ingat Zul Zivilia? Kini Terseret dalam Kasus Narkoba Fredy Pratama, Disebut Jadi 'Kaki Tangan'

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Zul Zivilia

TRIBUNMANADO.CO.ID - Vokalis band Zivilia, Zulkivli, kini tengah mendekam di penjara karena kasus narkoba.

Kabar terbaru menyebutkan, Zul Zivilia ikut diperiksa dalam kasus jaringan bandar narkoba Fredy Pratama.

Lantas apakah Zul Zivilia terlibat?

Baru-baru ini Zul Zivilia ikut diperiksa sebagai saksi atas tindak pidana narkotika sindikat Fredy Pratama. 

Zul Zivilia diperiksa di Bareskrim Mabes sejak Rabu (4/10/2023) malam.

Usai pemeriksaan Zul memastikan telah memberikan keterangan tanpa ada yang ditutup-tutupi.

Dalam hal ini Zul diketahui merupakan narapidana kasus narkotika yang kini tengah mendekam di penjara atas vonis 18 tahun.

"Saya sudah memberikan keterangan yang sejelas-jelasnya dan sangat terang sekali tentang Fredy Pratama. Dan tidak ada satupun yang saya tutup-tutupi untuk membantu mengungkap kasus Fredy Pratama," kata Zul usai pemeriksaan.

Zul sendiri tidak menjelaskan terkait pemeriksaannya kali ini, begitupun keterlibatannya dalam kasus sindikat Fredy Pratama. 

Namun dijelaskan oleh Zul bahwa ia mengenal sosok Fredy Pratama sejak lama.

"Kenal-kenal tau tau. Kenal lama," ujar Zul.

Menurut penyidik, pelantun lagu Aishiteru itu menerima 30 pertanyaan selama menjalani pemeriksaan.

"Dari semalam kita kasih pertanyaan 30 pertanyaan.

Kemungkinan besar sudah cukup, sudah selesai, bahkan Zul ini terlibatnya tidak terlibat jaringan, yang mana dia hanya memberikan keterangan sebagai saksi terkait jaringan Fredy Pratama," ujar penyidik.

Fakta baru kemudian terungkap pada Kamis (5/10/2023).

Ternyata, vokalis band Zivilia, Zulkifli alias Zul Zivilia merupakan kaki tangan dari gembong narkoba jaringan Internasional Fredy Pratama.

Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa menyebut Zul Zivilia merupakan kurir Fredy Pratama untuk wilayah Sulawesi sebelum dirinya tertangkap.

"Kurang lebih enam bulan sebelum (ditangkap) sudah jadi kaki tangannya Fredy Pratama. Jadi kaki tangannya Fredy Pratama. Dialah yang direkrut Fredy Pratama untuk jadi kurir di Sulawesi Selatan," kata Mukti kepada wartawan, Kamis (5/10/2023).

Selama menjadi kurir narkoba, Mukti melanjutkan, Zul berkomunikasi dengan Fredy melalui BlackBerry Messenger (BBM). 

Dalam hal ini, kata Mukit, total sudah 30 kilogram sabu dan 23 ribu butir ekstasi yang telah diedarkan Zul. 

"Barang bukti yang diterima oleh Zul adalah itu barang bukti punya Fredy Pratama. Total 30 kilo sabu, 23.000 butir ekstasi," beber Mukti.

Profil Zul Zivilia

Zulkifli merupakan vokalis band Zivilia.

Zivilia memulai kiprah di dunia musik pada tanggal 8 Agustus 2008 di kota Kendari.

Awalnya band ini dikenal dengan nama Teplan Band. Band ini beraliran Slow Rock Alternative, dan mengawali karier dengan lagu berjudul Aishiteru dan Karena Cinta.

Motor band ini dikendalikan oleh Zulkifli alias Zul.

Awal terbentuknya Zivilia Band ini terjadi dengan tidak sengaja. Sepulang dari Jepang, Zul sudah menciptakan beberapa lagu-lagu beraliran Jepang. 

Tidak kurang dari 20 lagu tercipta, dengan beberapa kali menampilkannya di Jepang.

Sebelumnya Zivilia pernah juga memakai nama Zifhilia yakni terdiri dari dua gabungan kata "Zif" dan "Fhilia/Philia" yang bertemakan Cinta dan Kasih Sayang.

Band ini terkenal di kota kelahirannya setelah merilis lagu Menunggu di bawah naungan Megaswara dan ada lagu lain juga yakni Yang Tak Terlupakan, Harga Diri.

Seiring waktu berjalan lagu Menunggu di ubah nama menjadi Aishiteru.

Tahun 2009, lagu ini telah top di kota Kendari dan bahkan di Indonesia bagian timur.

Sukses lewat singlenya membuat band ini menjadi penampil pembuka pada konser band d'Masiv .

Dan sebelumnya pada Mei 2008, Zul pernah menjadi band penampil pembuka pada konser Naff di Jepang dan di situlah awal kedekatan Zul dengan vokalis Ady Naff yang mendukung Zul untuk membuat Demo lagunya.

Digawangi oleh Zulkifli atau Zul sebagai vokalis sekaligus sintesiser piano, Idham Akbar sebagai bassis dan Obot sebagai drummer.

Album pertamanya ialah Aishiteru (album) dirilis pada tahun 2009.

Disusul lagi album Aishiteru2 pada 2011 dengan hits single Aishiteru 2 dan Pintu Taubat juga Aishiteru 3 dalam album Trilogy di tahun 2013. (*)

(Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti/TribunBatam.id/Agus Tri Harsanto)

Sebagian diolah dari artikel Tribunnews.com

Berita Terkini