TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabar terkini setelah aksi baku tembak antara Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dan aparat TNI-Polri di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan yang menewaskan lima anggota KKB beberapa waktu lalu.
Dua dari lima orang KKB yang tewas tersebut adalah Komandan Batalion dan Wakil Kepala Intelijen kelompok separatis itu sendiri.
Identitas kelima anggota KKB itu telah diketahui.
Hal itu dijelaskan Kasatgas Damai Cartenz Kombes Pol Faizal Ramadhani.
"Memang benar dari lima orang KKB yang tewas saat baku tembak di Serambakon, Sabtu (20/9/2023), teridentifikasi dua di antaranya memiliki jabatan yakni Otobius Bidana Mimin menjabat komandan batalion pemerasta," kata Kombes Faizal, Selasa (3/10/2023), seperti dikutip dari Antara.
Sedangkan Neas Ati Mimin yang menjabat sebagai Wakil Kepala Bidang Intelijen.
Adapun tiga jenazah lainnya teridentifikasi yakni Alek Lepki, Tarkus Akmer, dan Okto Kasipka.
"Mereka adalah anggota KKB Kodap XXXV Bintang Timur," tambah Faizal.
Dimakamkan di TPU Okpol
Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Muhammad Davi Bustomo mengungkapkan, lima jenazah KKB telah diidentifikasi di RSUD Oksibil.
Jasad-jasad itu kemudian diserahterimakan pada Plt Sekda Pegunungan Bintang untuk dimakamkan.
Mereka kemudian dikuburkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Okpol, Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, Selasa (3/10/2023).
"Anggota KKB itu tewas setelah kontak senjata yang terjadi Sabtu (30/9/2023)," kata Muhammad Davi.
Rentetan aksi
Sebelumnya, KKB terus berulah di Pegunungan Bintang. Pada Senin (18/9/2023), satu anggota Brimob gugur setelah tertembak oleh KKB di Distrik Serambakon saat aparat berpatroli.