TRIBUNMANADO.CO.ID - Sandiaga Uno menyebut ' Innalilahi wa innalilahi rojiun ' setelah resmi menjadi kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Bakal calon wakil presiden atau cawapres Sandiaga Uno mendapatkan kepercayaan menjadi Ketua Bappilu PPP.
Rapimnas VI PPP berakhir dengan khidmat hingga selesai.
Hasil Rapimnas PPP ini mendapatkan sebuah misi berdasarkan musyawarah antar semua anggota partai.
Sandiaga Uno bahkan tak menyangka diberikan jabatan dengan tugas yang berat.
Mantan Wagub DKI Jakarta ini mengatakan, tugas sebagai Ketua Bappilu PPP merupakan tugas yang berat. Bahkan, Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI itu sempat berucap setelah menerima tugas baru tersebut.
"Pertama-tama Innalilahi wa innalilahi rojiun, tugas yang amat berat. Dan saya terima dengan penuh tawadhu dan saya akan menjalankan kerja keras kerja cerdas kerja tuntas dan kerja ikhlas demi nomor 17," kata Sandiaga Uno dalam penutupan Rapimnas VI PPP di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (17/6/2023).
Namun begitu, Sandiaga Uno pun mengaku siap untuk memperjuangkan PPP dapat memenangkan Pemilu 2024.
Nantinya, dirinya bakal membawa visi keberlanjutan dan peningkatan pembangunan yang dilakukan oleh Presiden Jokowi.
"Tugas yang amat berat ini salah satu poin yang paling penting adalah bagaimana melanjutkan dan meningkatkan pembangunan yang telah dilakukan oleh pemerintahan Pak Jokowi yang fokus kepada pembangunan ekonomi masyarakat khususnya amanat yang mengerucut khoirunnas anfauhum linnas," ungkap dia.
Ia pun menginginkan nantinya PPP bisa bermanfaat untuk peningkatan ekonomi umat, membuka peluang usaha dan lapangan kerja.
Khususnya bagaimana memastikan ekonomi dan bahan pokok terjaga dan stabil.
"Jadi ekonomi masa depan Indonesia adalah ekonomi hijau.
Saya akan jalankan tugas ini dan sudah ada pembagian tadi tugasnya saya fokus kepada Bappilu dan tentunya ini akan butuh kerja-kerja segera dalam beberapa minggu dan bulan ke depan," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menetapkan Sandiaga Salahuddin Uno sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Nasional untuk Pemilu 2024.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Arwani Thomafi mengatakan penetapan tersebut berdasarkan hasil rekomendasi Rapimnas VI PPP.
"Rapimnas PPP tanggal 16 Juni 2023 memutuskan, menetapkan, saudara Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu Nasional," kata Arwani di The Sultan Hotel & Residence Jakarta, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (17/6/2023).
Dia menjelaskan Sandiaga bertugas memimpin program strategis pemenangan PPP pada Pemilu 2024.
Program startegis tersebut seperti mengawal program pemenangan Pemilu berdasarkan kebijakan-kebijakan dan target yang telah ditetapkan oleh partai.
Kemudian, Sandiaga juga bertugas melakukan pendampingan pemenangan caleg PPPP, mengawal kinerja lembaga saksi Pemilu dan pelaksanaan rekrutmen saksi di semua TPS.
Selain itu, Arwani menegaskan Sandiaga juga akan bertugas mensosialisasikan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang diusung.
"Ketua Bappilu nasional PPP menjadi ujung tombak pada pemilihan presiden 2024 dalam mensosialisasikan calon presiden dan calon wakil presiden yang diusung oleh PPP," imbuhnya.
Baca juga: Sandiaga Uno Sadar Penentu Cawapres Megawati dan Mardiono, Ikhlas tak Terakomodir Duet Ganjar
Hasil Rapimnas: Misi PPP lobi 'Megawati'
Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) VI Partai Persatuan Pembangunan (PPP) meminta Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono melakukan komunikasi dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Tujuannya, mendorong agar Sandiaga Uno dipilih menjadi pendamping Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
“Rapimnas VI mengamanatkan Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono memperjuangkan Bapak Sandiaga Uno menjadi cawapres
kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk mendampingi Ganjar Pranowo sebagai capres 2024,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP Arwani Thomafi di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Sabtu (17/6/2023).
Proses pengambilan keputusan itu dilakukan oleh DPP dan DPW PPP dalam Rapimnas yang berlangsung Jumat (16/6/2023).
Arwani mengungkapkan, proses rapimnas berjalan cukup dinamis dan para kader juga mengusulkan agar Mardiono turut diusung sebagai bacawapres.
Namun, permintaan itu tak disetujui oleh Mardiono yang ingin fokus untuk memenangkan PPP pada Pemilu 2024.
“Bapak Mardiono memahami apa yang menjadi pemikiran peserta rapimnas,
juga mengapresiasi atas telah disebutnya nama beliau sebagai salah satu nama calon wakil presiden,” sebut dia.
Maka akhirnya, Rapimnas VI PPP hanya mengusulkan Sandiaga sebagai satu-satunya figur bacawapres.
“Mengusulkan Bapak Sandiaga Uno sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi calon presiden Ganjar Pranowo dalam Pemilu 2024,” papar Arwani.
Dalam forum tersebut, Sandiaga pun diberi tugas untuk menjadi Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu menyatakan menerima tugas yang diberikan.
Meskipun, ia mengaku menjabat sebagai Ketua Bappilu PPP adalah tugas yang cukup menantang.
“Sebagai orang baru yang baru diberikan tugas tanggal 14 lalu, saya deg-degan juga. Apa yang akan diemban ke depan ternyata ini tugas yang amat berat,” ucap Sandiaga.
Diketahui, saat ini PPP telah membangun kerja sama dengan PDIP, Hanura dan Perindo untuk mengusung Ganjar.
Namun, secara resmi keempat partai politik (parpol) tersebut belum mengumumkan pembentukan koalisi.
Di sisi lain, PDI-P juga tengah mempertimbangkan sejumlah nama untuk menjadi pendamping Ganjar,
antara lain Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY),
serta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
Baca juga: Jabat Ketua Bappilu PPP, Sandiaga Uno Akan Diusulkan ke Megawati sebagai Bacawapres Ganjar Pranowo
(Sumber: Tribunnews.com/Kompas.com)