TRIBUNMANADO.CO.ID - Pernikahan Bule Prancis dengan gadis asal Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) menuai sorotan.
Muhammad yang awalnya datang ke Tinambung, Polewali Mandar, bersama ibu dan adiknya, Abdullah terpincut sosok gadis idamannya.
Gadis tersebut bernama Nurul (16).
Baca juga: Viral Bule Amerika Bawa Angkot di Bali, Mereka Terlibat Kejar-kejaran dengan Polisi, Kini Ditilang
Muhammad mengajak gadis tersebut menikah dan menggelar acaranya di Masjid Nurullah Pasar Baru, Desa Lekopadis, Kecamatan Tinambung, Polman pada Rabu (14/6/2023).
Bule Prancis tersebut tampak mengenakan pakaian pengantin adat Mandar bercorak warna biru.
Ia didampingi ibunya Aida dengan adik kandungnya Abdullah duduk di dalam masjid.
Puluhan warga pun mengelilingi bule Prancis itu dan mengabadikan moment pernikahannya.
Pernikahan keduanya berlangsung sekitar pukul 10.15 Wita, dihadiri pula oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Tinambung.
"Berlangsung tadi di masjid, sudah selesai akadnya, cukup ramai, banyak yang abadikan momennya," ujar salah satu warga Lekopadis, Sanriani kepada wartawan.
Ia mengatakan warga sekitar cukup antusias menyaksikan pernikahan kedua remaja yang berbeda negara ini.
Kisah ini berawal berawal dari pertemuan tak disengaja karena Muhammad rajin pergi ke masjid.
Pertemuan antara Muhammad dan Nurul ini tak disengaja karena sebelumnya Muhammad telah lebih dulu sibuk mengurus rencana pernikahan adiknya, Abdullah, dengan warga negara Indonesia (WNI) bernama Rayatia.
Dikutip TribunWow dari TribunSulbar, Muhammad, Abdullah dan ibu mereka Aida telah mengunjungi langsung Rayatia di Tinambung Polman pada Maret 2023 untuk melama sang perempuan.
Tetapi pernikahan Abdullah harus tertunda lantaran masih terhalang aturan usia, atau masih dibawah umur.
Selama berada di Tinambung Polman, sang kakak yang awalnya hanya mendampingi adiknya Abdullah, kemudian berkenalan dengan gadis bernama Nurul.
Informasi dihimpun Tribun-Sulbar.com, kedua muda mudi ini berkenalan saat bertemu di Desa Lekopadis.
Muhammad yang berbaur dengan masyarakat desa itu pun jatuh cinta dengan Nurul.
Pernikahan keduanya pun akan segera berlangsung pada 14 Juni 2023, atau tiga hari lagi.
Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Tinambung, Abd Mubarak mengatakan keduanya sudah datang untuk berkonsultasi.
"Iya Muhammad ini yang kakak akan segera menikah, rencana 14 Juni 2023, bertemu dengan Nurul dan mau menikah," ujar Abd Mubarak kepada wartawan, Sabtu (10/6/2023).
Ia menjelaskan rumah Nurul di Desa Lekopadis Tinambung tidak jauh dari masjid.
Sementara Muhammad yang rajin datang ke masjid di situlah keduanya bertemu.
Abd Mubarak mengatakan Muhammad juga sudah mengurus dispensasi nikah di kantor Pengadilan Agama Polewali.
"Dia sudah ambil dispensasi nikah dan sudah diterima oleh Pengadilan Agama, jadi sudah bisa," lanjutnya.
Dijelaskan Muhammad akan membuka usaha setelah menikah dan menetap di Tinambung.
Setelah menikah, Muhammad dan Nurul rencananya akan ke Prancis selama kurang lebih empat bulan.
Keduanya akan kembali ke Tinambung untuk menetap dan membuka usaha.
"Rencananya seperti itu ke Prancis dulu selama kurang lebih empat bulan setelah menikah dan kembali ke Tinambung," ungkapnya.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id Tribunsulbar.com
Baca Berita Lainnya : Google News
Baca Berita Tribun Manado : di sini