AKBP Buddy Towoliu

Pemakaman AKBP Buddy Alfrits Towoliu di Kotamobagu, Isak Tanggis Pecah saat Peti akan Ditutup

Penulis: Randi Tuliabu
Editor: Rizali Posumah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana duka menyelimuti prosesi pemakaman Almarhum AKBP Buddy Alfrits Towoliu di Kotamobagu, Sulawesi Utara, Senin (1/5/2023).

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Suasana duka menyelimuti prosesi pemakaman Almarhum AKBP Buddy Alfrits Towoliu di Kotamobagu, Sulawesi Utara, Senin (1/5/2023).

AKBP Buddy Alfrits Towoliu adalah Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur.

Ia ditemukan tewas di perlintasan rel kereta kawasan Jatinegara, Jakarta, pada Sabtu (29/4/2023) pagi.

Pemakaman Almarhum AKBP Buddy Alfrits Towoliu di Kotamobagu dipenuhi isak tangis. 

Usai dilaksanakan ibadah pemakamam oleh pihak keluarga, dilanjutkan dengan pelepasan jenazah oleh Polres Kotamobagu.

Suasana duka menyelimuti prosesi pemakaman Almarhum AKBP Buddy Alfrits Towoliu di Kotamobagu, Sulawesi Utara, Senin (1/5/2023). (tribunmanado.co.id/Randi Tuliabu)

Pelepasan jenazah dipimpin Kapolres Kotamobagu, AKBP Dasverri Abdi.

Setelah pelepasan, jenazah langsung dibawa menggunakan kendaraan polisi ke pemakaman Taman Makam Pahlawan yang ada di Kelurahan Mongkonai, Kecamatan Kotamobagu Barat, Kotamobagu, Sulawesi Utara.

Rasa haru dan sedih meyelimuti suasana pemakaman.

Terlebih saat peti jenazah mulai dimasukan ke dalam liang lahat, yang diiringi dengan tembakan salfo ke udarah oleh anggota dari Polres Kotamobagu yang dipimpin oleh Direskrimsus Polda Sulut Kombes Stefanus Michael Tamuntuan.

Kaka Kandung korban dengan sedih menuturkan, Almarhum Buddy merupakan sosok adik yang sangat menyayangi keluarganya.

"Kami sangat kehilangan seorang yang sangat menyayangi kami," kata kaka kandugnya sembari mengusap air mata.

Dirinya pun meminta agar pihak kepolisian menyelidiki tewasnya Almarhum Buddy.

"Apalagi sebelum almarhun tewas ada orang yang menghubungi almarhum via telepon," terangnya.

Sosok AKBP Buddy Towoliu dikenal sangat ramah dengan sesama.

Hal itu diakui oleh Aiptu Ransis salah seorang anggota di Polresta Manado.

Menurutnya, AKBP Buddy Towoliu adalah putra Sulut yang sangat mencintai Polri dan ramah. 

"Murah senyum dan sangat ramah. Bahkan kepada bawahan sekalipun," ucapnya. 

Ia menambahkan jika kabar kepergian AKBP Buddy Towoliu sangat membuatnya kaget. 

Pasalnya, selama ini kinerja AKBP Buddy Towoliu tak pernah ada yang bermasalah.

"Sangat kaget. Tapi mungkin ini rencananya Tuhan," ucapnya, Minggu (30/4/2023). 

Ia pun mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan bisa terus diberikan ketabahan. 

Baca Berita Lainnya di Google News

Baca Berita Terbaru Tribun Manado KLIK INI

Berita Terkini