Minahasa Sulawesi Utara

Bupati Minahasa dan Kakanwil Kemenkumham Sulawesi Utara Canangkan Lapas Tondano Bersih dari Narkoba

Penulis: Mejer Lumantow
Editor: Isvara Savitri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mendukung pemberantasan narkotika di Lapas Kelas IIB Tondano, dilaksanakan pencanangan Bersih dari Narkoba (Bersinar) di Aula Lapas Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara, Senin (17/4/2023).

TRIBUNMANADO.CO.ID, MINAHASA - Pemerintah Kabupaten Minahasa dan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mencanangkan Bersih dari Narkoba (Bersinar) di Aula Lapas Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara, Senin (17/4/2023).

Pencanangan Bersinar tersebut guna mendukung pemberantasan narkotika di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tondano.

Kegiatan pencanangan Bersinar tersebut dilakukan oleh Bupati Minahasa, Royke Octavian Roring bersama Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Sulut, Ronald Lumbuun; Kepala BNN Sulut, Brigjen Pitra Ratulangi; dan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Tondano, Yulius Paath.

Sebelumnya mereka memanen jagung dan menanam pohon di halaman yang telah disiapkan.

Kemudian dilanjutkan dengan pengukuhan Satgas Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap narkoba (P4GN) serta peresmian Klinik Pratama dan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK).

Lalu, kegiatan dilanjutkan dengan peresmian blok bagi lansia di Lapas Tondano, ditandai dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti oleh Royke Roring dan Ronald Lumbuun.

Royke Roring mengatakan kegiatan pencanangan Lapas Tondano sebagai Lapas yang Bersinar atau Bersih dari Narkoba patut diapresiasi.

"Saya atas nama pemerintah menyampaikan salut dan apresiasi kepada seluruh lapas, tentu di bawah binaan bapak Kakanwil Sulut. Sebab, bisa berinisiatif bekerja sama dengan BNN untuk mewujudkan bebas narkoba di daerah Minahasa, terlebih khusus para penghuni Lapas Tondano," kata Royke Roring.

Royke Roring berharap Kalapas Tondano tidak segan-segan menjalin kerja sama dengan Pemkab Minahasa.

"Karena kegiatan ini dihadiri seluruh pejabat Pemkab Minahasa yang berkaitan dengan lapas. Jadi, kalau ada keperluan bisa dikoordinasikan dengan instansi terkait, misalnya perlu bantuan sosial. Nanti Dinas Sosial yang akan mengatasinya, begitu pula dengan dinas dan badan lain di Pemkab Minahasa ini," ujar Royke Roring.

Baca juga: Baru Terungkap Ida Dayak Baca Bismillahirahmanirrahim sebelum Obati Pasiennya, Ternyata Doa Mujarab

Baca juga: Casemiro Ingin Pensiun Akhiri Karir di Manchester United, Adaptasi Cepat di Liga Inggris

Sementara itu, Pitra Ratulangi menyampaikan dengan adanya pencangan Bersinar, berarti Lapas Tondano sudah menjalankan program dari pemerintah pusat sekaligus mendukung pemberantasan narkoba di tempat para warga binaan ini ditahan.

"Sebagai bukti sebanyak 40 napi Lapas Tondano telah diacak untuk melakukan tes urin, dan hasilnya semua negatif. Mungkin, dengan banyaknya kegiatan yang disiapkan kalapas seperti tempat-tempat pelatihan dan lahan perkebunan sehingga warga binaan di sini tidak melakukan yang namanya narkoba," ungkap Pitra Ratulangi.

Ronald Lumbuun menambahkan, dengan dicanangkannya Lapas Tondano Bersinar, artinya mewujudkan kita bebas dari obat terlarang, dan bisa memerangi peredaran serta penggunaan narkoba di dalam lapas. 

"Untuk itu dibentuklah Satgas Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di lingkungan lembaga pemasyarakatan," jelas Ronald Lumbuun.

Ia menyebut, Satgas P4GN ini bertugas memerangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, serta memberikan edukasi kepada warga binaan tentang bahaya obat terlarang tersebut.

Mendukung pemberantasan narkotika di Lapas Kelas IIB Tondano, dilaksanakan pencanangan Bersih dari Narkoba (Bersinar) di Aula Lapas Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara, Senin (17/4/2023).

Selain itu, Ronald Lumbuun menambahkan Lapas Bersinar bukanlah tujuan.

"Tetapi merupakan upaya berkelanjutan lewat sinergitas dari berbagai pihak, di antaranya BNP termasuk Pemerintah Minahasa, pengadilan, kejaksaan, dan kepolisian serta stakeholder lainnya," sebutnya.

Namun, tak dipungkiri upaya pembersihan lapas dari narkoba juga mempunyai tantangan dan kendala tersendiri. 

"Untuk itu saya memohon dukungan dari semua stakeholder, khususnya pak bupati beserta jajaran dan seluruh Forkopimda Kabupaten Minahasa untuk membantu Lapas Kelas IIB Tondano ini dalam mewujudkan lapas yang betul-betul Bersinar," pungkas Ronald Lumbuun.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Berita Terkini