Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 02.00 WIB, Mahasiswa Tewas di Tempat, Motor Korban Tabrak Mobil Minibus Elf

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Korban kecelakaan lalu lintas di Bundaran Waru sisi Utara depan Cito Mall, Surabaya atau Jalan Ahmad Yani, Dukuh Menanggal, Gayungan, Surabaya, pada Jumat (7/4/2023) dini hari.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Ahmad Yani, Dukuh Menanggal, Gayungan, Surabaya, Jawa Timur pada hari ini Jumat dini hari.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor dengan mobil.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang mahasiswa tewas.

Baca juga: Gempa Guncang Sumbar Malam Ini Jumat 7 April 2023, Baru Saja Guncang di Darat, Info BMKG

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 23.20 WIB, Pemotor Tewas Seketika, Motor Korban Tabrak Bus

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhilah peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Seorang mahasiswa tewas seketika seusai terlibat kecelakaan dengan mobil minibus elf di Bundaran Waru sisi Utara depan Cito Mall, Surabaya atau Jalan Ahmad Yani No 288, Dukuh Menanggal, Gayungan, Surabaya, pada Jumat (7/4/2023) dini hari.

Korban yang mengendarai Honda Scoopy bernopol W-6053-WD itu, seorang mahasiswa berinisial ABAM (20) warga Jalan Suningrat, Ketengan, Taman, Sidoarjo.

Sedangkan, mobil minibus elf bernopol DK-7240-FA, dikemudikan Mustaqim (60) warga Ngrampal, Sragen, yang sempat mengalami syok atas insiden tersebut.

"Saudara ABAM, korban meninggal dunia di lokasi kejadian," ujarnya Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi saat dihubungi TribunJatim.com (SURYA.co.id), Jumat (7/4/2023).

Kronologi kecelakaan tersebut, bermula saat pemotor tersebut, melenggang melawan arus kendaraan di ruas jalan tersebut.

Motor tersebut melaju dari arah timur kawasan Waru, Sidoarjo, menuju ke barat kawasan Gayungan, Surabaya, sekitar pukul 02.00 WIB.

Setelah beberapa meter melewati Pos Polisi Lalu Lintas di bahu jalan tersebut, pemotor tersebut bermanuver berbelok ke kanan jalan.

Tak dinyana-nyana, lanjut Suryadi, terdapat mobil minibus elf melintas dari arah berlawanan, langsung menghantam pemotor tersebut.

"Pemotor berjalan melawan arus dari timur ke barat melewati Pos Polisi.

Kemudian belok ke kanan terjadi kecelakaan dengan minibus yang berjalan dari arah barat ke timur," katanya.

Berdasarkan hasil analisis olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mendengar keterangan para saksi, Suryadi menduga insiden kecelakaan tersebut disebabkan karena pemotor kurang berhati-hati berkendara secara aman sesuai dengan ketentuan rambu lalu lintas.

"Faktor manusia, kurang hati-hati dalam berkendara," pungkasnya.

Sementara itu, Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya Buyung Hidayat mengatakan, pihaknya; Tim Medis PMI Kota Surabaya sempat memberikan bantuan medis pertama kepada korban.

Namunnya, nyawanya tetap tidak tertolong.

"Ada 1 korban laki-laki setelah dilakukan pengecekan di lokasi untuk korban meninggal dunia.

Untuk masalah diselesaikan secara Kepolisian.

Untuk barang bukhi diamankan oleh rekan Kepolisian (dievakuasi ke Markas Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya)," kata Buyung, dalam keterangan tertulisnya.

Kecelakaan lainnya

Arus lalu lintas di jalan lintas Kota Bengkulu-Kabupaten Bengkulu Utara atau tepatnya berada di Dusun Tanjung Sakti Desa Pondok Kelapa Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu menjadi tersendat, Jumat (7/4/2023).

Terjadi kecelakaan beruntun yang melibatkan empat mobil, yang terjadi sekitar pukul 11.30 WIB.

Empat kendaraan tersebut terdiri dari mobil Suzuki Ertiga Nopol BE 1905 BV yang dikendarai oleh Bambang, mobil dump truck warna hitam Nopol BD 8141 DH yang dikendarai oleh Riansyah.

Kemudian, mobil dump truck Mitsubishi colt diesel Nopol BD 8656 DL yang dikendarai oleh Jefri, dan satu unit mobil dump truk Toyota Dina nopol BD 8320 DH yang dikendarai Feri Arian.

Kasat Lantas Polres Bengkulu Tengah, Iptu Wiyanto menjelaskan, kecelakaan terjadi pada saat mobil suzuki Ertiga dengan Nopol BE 1905 BV berjalan dari arah Kota Bengkulu menuju Kabupaten Bengkulu Utara.

Saat tiba dilokasi kejadian, Bambang yang mengemudikan mobil Ertiga tersebut memperlambat laju kendaraan dan berhenti akibat ada mobil yang keluar dari gang.

"Tepat dibelakang mobil Ertiga tersebut, ada dua mobil dump truck satu warna hitam Nopol BD 8141 DH dan satu mobil Mitsubishi juga ikut berhenti," ujar Wiyanto.

Namun, naas nya dari belakang mobil dump truck Toyota Dina dengan nomor polisi BD 8320 DH tak mampu mengerem dan menabrak bagian belakang mobil dump truck Mitsubishi colt yang dikendarai Jefri.

Sontak, hal itu pun membuat efek berantai, mobil Jefri terdorong dan menabrak belakang mobil dump truk yang dikendarai Riansyah, dan mobil Riansyah juga ikut terdorong sehingga menabrak mobil Ertiga yang dikendarai oleh Bambang.

Sehingga terlibatlah empat kendaraan yang mengalami kecelakaan beruntun tersebut.

Akibat kecelakaan ini, Feri Arian mengalami luka pada kaki kanan.

"Dari kecelakaan tersebut, tiga mobil mengalamj kerusakan sedang dan satu mobil dump truck yang menabrak pertama kali mengalami kerusakan cukup parah," kata Wiyanto.

(Surya.co.id/Tribunbengkulu.com)

Baca Berita Tribun Manado di sini

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di Surya.co.id dan Tribunbengkulu.com

Berita Terkini