TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini update identitas korban kecelakaan maut di Tanjakan Munte.
Sebanyak 7 orang menjadi korban dalam kecelakaan maut yang terjadi di tanjakan desa Munte, Kecamatan Tumpaan, Rabu (8/3/2023).
Empat orang meninggal dunia dan 3 orang mengalami luka ringan.
Baca juga: Kesaksian Warga saat Kecelakaan Maut di Tanjakan Munte, Tak Berani Mendekat Takut Tangki Meledak
Polisi sampai saat ini masih belum berhasil mengidentifikasi salah satu korban yang meninggal saat
"Kami sudah berhasil mengidentifikasi 3 korban dari 4 korban yang meninggal dalam peristiwa itu dan masih satu orang lagi yang belum teridentifikasi, " ujar Kasat lantas Iptu Bayu Damara saat diwawancarai Tribun Manado, Kamis (9/3/2023).
Lebih lanjut Bayu katakan kalau pihaknya masih berusaha mengumpulkan informasi saat ini.
Sementara dari hasil olah TKP Polisi diketahui bahwa pada hari Rabu (08/3/2023 ) sekitar jam 18.00 Wita l, di Jalan Trans Sulawesi tepatnya di Desa Munte Kecamatan Tumpaan Kabupaten Minsel terjadi kecelakaan lalulintas.
Kendaraan Roda Sepuluh merek Hino warna Merah dengan nomor polisi B 9902 SFU yang dikemudikan Goldhy Hari Putra Sugiarto bersama penumpang bernama Randhi Paat yang pada saat itu bergerak dari arah Manado menuju amurang mengalami rem blong sehinggah out kekanan.
Dia lalu membanting setir ke kiri kemudian kendaraan tersebut terguling dan menindih dua kendaraan roda empat yaitu kendaraan Toyota avansa warna hijau dengan DB 1223 QL yang dikemudikan Maikel Sagai,
serta kendaraan Toyota avansa warna Hitam DB 1292 MS yang dikemudikan oleh Resaldy Wua membawa 3 orang penumpang yakni Amelia Violeta Yalestya dan seorang bayi laki-laki berusia 5 bulan bernama Elvino Zayyan Rezkiano Manabung serta seorang lelaki yang belum diketahui identitasnya, yang pada saat itu bergerak dari arah Amurang menuju manado.
Akibatnya ketiga kendaraan tersebut terbakar dan menewaskan 4 orang yakni:
Maikel Sagai Umur 44 Tahun pekerjaan ASN, Alamat Desa Munte Jaga III Kec. Tumpaan Kab Minsel.
Amelia Violeta Yalestya , umur 31 Tahun, pekerjaan Honorer, Diploma III, Alamat Manembo-nembo atas Kec. Matuari Kota Bitung.
Elvino Zayyan Rezkiano Manabung Umur 5 bulan, Alamat Manembo-nembo atas Kec. Matuari Kota Bitung.
Seorang lelaki dewasa belum diketahui identitasnya.
Pada peristiwa tersebut 3 orang mengalami luka ringan yakni
Goldhy Hari Putra Sugiarto Umur 27 tahun, Pekerjaan sopir, Alamat Kel Sarongsong Satu Lk IV Kecamatan Airmadidi Kabupaten Minut.
Randi Paat Umur 37 Tahun pekerjaan Sopir, Alamat Kel. Manembo-nembo atas Kecamatan Matuari kota Bitung.
Resaldy Wua , Umur 24, Pekerjaan Sopir, Alamat Desa Beringin Kec Ranoyapo Kabupaten Minsel.
Diperkirakam kerugian materil mencapai Rp. 1.500.000.000 (satu miliar Lima Ratus Juta rupiah).
Carrol Tulandi Diduga Jadi Korban Kecelakaan di Munte Minsel
Keluarga Carrol Tulandi berkumpul di Rumah Sakit Bhayangkara Manado, Sulawesi Utara, Kamis (9/3/2023).
Mereka menanti dengan was - was hasil identifikasi aparat kepolisian terhadap salah satu jenazah korban lakalantas maut di Desa Munte, Kabupaten Minsel, Sulawesi Utara.
Ada dugaan mayat tersebut adalah Carrol.
Jefri salah satu keluarga menuturkan, istri Carrol menduga salah satu mobil yang terlibat lakalantas dinaiki Carrol.
"Sebelum kejadian, sang istri menelepon Carrol dan dia mengabarkan sudah di Maruasey, Carrol dari arah Amurang," kata dia.
Sekira lima belas menit setelah percakapan itu, sang istri kembali menelepon Carrol. Namun ponsel Carrol tidak aktif.
Sebut dia, hingga kini ponsel Carrol dalam keadaan tidak aktif.
Dia berharap jenazah tersebut bukan Carrol. "Kami berharap itu bukan Carrol," katanya.
Amatan tribunmanado, sang istri terlihat menangis. Ia dihibur anggota keluarga lain yang memadati ruang depan RS Bhayangkara.
"Ado kasiang Hanny ngana batelpon di Maruasey bilang so dekat, mudah mudahan itu bukang ngana (Kasihan Hanny kamu telepon sudah di Maruasey, mudah-mudahan itu bukan kamu)," katanya.
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.