Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kelompok nelayan di Malalayang 2 Kota Manado, Sulawesi Utara, minta sebelum pemerintah membangun Malalayang Beach Walk ( MBW) 2, buat dulu tambatan perahu untuk nelayan.
Pasalnya, menurut nelayan pembangunan MBW 2, akan membuat mereka tersingkir dari sekitar area parkiran perahu kerena akan dilakukan penggusuran dan penimbunan.
Apalagi sekretariat mereka juga telah dirobohkan oleh Pemerintah.
Alfian salah satu nelayan mengatakan pemerintah mau bangun MBW 2 bagi mereka tidak jadi masalah yang penting mereka jangan dipindahkan.
"Kami tidak masalah mau bangun MBW 2 tetapi yang penting jangan pindahkan kami dari tempat kami ini," tuturnya
Dia menjelaskan para nelayan tidak mungkin pindah ke lokasi lain, jalan satu-satunya Pemerintah harus membuat tambahan perahu.
"Kami hanya minta buat saja tambahan perahu, agar perahu kami aman dari badai kalau sudah dibuat silakan gusur saja sepanjang pantai Malalayang ini ," ujar Alfian kepada tribunmanado.co.id, Kamis (23/02/2023).
Pria yang sudah bertahun-tahun menjadi nelayan ini berkata sebelum pembangunan MBW 1, Pemerintah telah berjanji untuk membangun tambahan perahu tetapi sampai sekarang tidak pernah ada.
Jadi menurutnya, buat dulu tambatan perahunya baru setalah itu bangun MBW 2 agar Pemerintah tak ingkar janji lagi.
"Dulu pernah janji ke kami tapi sampai sekarang tambatan perahu tak pernah ada, setalah kami pindah di sini sekarang Pemerintah mau kami ke mana lagi," tutupnya. (Edi)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.