TRIBUNMANADO.CO.ID - Sulawesi Utara jadi pilot project program pembelian solar subsidi Jenis BBM Tertentu menggunakan QR Code dari Pertamina.
Program itu mulai berlaku besok, Selasa 21 Februari 2023 di seluruh SPBU se-Sulut.
Senior Supervisor Communication & Relation Pertamina Patra Niaga Sulawesi, Taufiq Kurniawan mengatakan, selain Sulut, Sulawesi tengah juga menjadi pilot project program ini.
"Dua daerah ini pertama di Sulawesi. Latar belakangnnya, dua daerah ini memilili keluhan tertinggi terkait solar subsidi," kata Taufiq kepada Tribunmanado.co.id, Senin (20/02/2023).
Katanya, program itu sudah jalan di sejumlah kabupaten kota di Indonesia.
Terkait itu, Taufiq memastikan, penerapan ini sesuai Surat Keputusan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) Nomor 04/P3JBT/BPH Migas/Kom/2020.
Dalam surat itu disebutkan, untuk jenis kendaraan pribadi roda empat pengisian solar subsidi sebanyak 60 liter per hari.
Selanjutnya, 80 liter per hari untuk kendaraan penumpang atau barang roda 4 dan 200 liter per hari untuk kendaraan penumpang atau barang roda 6 atau lebih.
"Pembelian menggunakan QR Code ini akan menyeleksi siapa yang berhak dan tidak berhak mendapatkan BBM bersubsidi sehingga diharapkan distribusi BBM bersubsidi lebih tepat sasaran," jelasnya.
Meski begitu, bagi masyarakat yang belum mendaftarkan diri dalam subsidi tepat, maka pembelian Solar dibatasi maksimal 20 liter per hari.
"Dan secara berkala tidak akan dilayani lagi apabila tidak memiliki QR Code," ujarnya.(ndo)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Baca juga: Wali Kota Tomohon Hadiri Peresmian Paroki dan Penyambutan Pastor Paroki Trinitas MahaKudus Paslaten
Baca juga: Harga Bahan Pokok Kembali Naik di Pasar Bersehati Manado Sulawesi Utara