TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di jalan umum Tarutung-Sipirok, Bondar Sibabiat, Desa Hutabarat Susunggulon, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara pada kemarin hari Rabu.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil angkutan kota dengan sepeda motor.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 2 orang tewas.
Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Malam, Anggota Polisi Tewas, Diduga Kelelahan Berangkat Kerja Lalu Tabrak Truk
Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Pagi, Pemotor dan Pesepeda Tewas di Tempat, Motor CBR Tabrak 3 Orang Remaja
Dua kakak beradik marga Napitupulu tewas setelah terlibat kecelakaan adu kambing di jalan umum Tarutung – Sipirok Km 02-03, tepatnya di Bondar Sibabiat, Desa Hutabarat Susunggulon, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara.
Menurut informasi, adapun kakak beradik yang tewas itu masing-masing Rolason Tua Napitupulu (18) dan adiknya JP Napitupulu (16).
Kedua korban mengalami luka serius akibat bertabrakan dengan angkutan kota bernomor polisi BB 1157 XB yang dikemudikan Hanter Sihombing (33).
Menurut Kapolres Tapanuli Utara, AKBP Johanson Sianturi, tragedi nahas ini bermula saat angkot yang dikendarai Hanter melaju dari arah Kota Tarutung menuju ke Sipirok.
Di saat bersamaan, kedua korban yang berboncengan naik motor datang dari arah berlawanan.
"Sebelum kecelakaan, mobil angkot melaju dengan kecepatan tinggi berusaha mendahului kendaraan yang di depannya," kata Johanson, Rabu.
Dari arah berlawanan, kedua korban juga datang dengan kecepatan tinggi berusaha mendahului kendaraan lain.
"Saat kedua kendaraan belum nyaman mendahului, terjadilah tabrakan," kata Johanson.
Dalam peristiwa ini, kedua kakak beradik yang menumpangi motor itu sempat terseret.
Genangan darah kemudian terlihat di lokasi.
Akibat peristiwa ini, Rolaston Tua Doli Napitupulu mengalami patah pada tangan sebelah kiri, luka pada lengan tangan sebalah kanan dan dagu, serta keluar darah dari mulut dan hidung.
Korban tewas di lokasi kejadian.
Sementara JP Napitupulu, adik dari Rolaston Tua, mengalami luka robek pada bagian dagu, bagian pipi sebelah kanan, dan pipi sebelah kiri, kening, dan keluar darah dari hidung.
Korban juga tewas di lokasi kejadian.
"Kedua korban meninggal dibawa ke RSU Tarutung untuk dilakukan visum, sedangkan pengemudi mobil saat ini sudah diamankan di kantor unit laka untuk dimintai keterangan," ujarnya.
Untuk memastikan penyebab kecelakaan tersebut, penyidik Unit Laka Lantas sudah melakukan olah TKP.
"Penyidik juga sudah memeriksa saksi-saksi," kata Johanson.
10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara
Saat ini jalan raya merupakan salah satu tempat yang tidak aman terutama untuk pengemudi kendaraan bermotor.
Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengungkapkan, pengendara harus menyadari bahwa jalan raya merupakan tempat berbahaya, otomatis ada tingkat kewaspadaan terhadap kemungkinan kecelakaan meningkat.
“Jika tahu bahwa aktivitas berkendara merupakan hal yang berbahaya, kewaspadaan pasti akan meningkat.
Kesadaran ini membuat pengeemudi mempersingkat waktu di jalan raya,” ujar Jusri belum lama ini kepada Kompas.com.
Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.
1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.
2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.
3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.
4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.
5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.
6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.
7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.
8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.
9. Jangan lawan arus.
10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.
(Tribun-Medan.com/Kompas.com)
Baca Berita Tribun Manado di sini
Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
Tayang di Tribun-Medan.com dan Kompas.com