TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Desa Sumengko, Duduksampeyan, Gresik, Jawa Timur pada hari ini Senin pagi.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor dengan mobil angkot.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang polisi tewas.
Baca juga: Kronologi Seorang TKW di Hongkong Tewas Saat Bersihkan Jendela Rumah Majikan, Wajib Berhati-hati
Baca juga: Gempa Terkini Siang Ini Senin 13 Februari 2023, Baru Saja Guncang di Darat, Info BMKG Magnitudonya
Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.
Untuk itu diimbau untuk selalu waspada dan berhati-hati di jalan raya.
Terjadi kecelakaan maut di Gresik, tepatnya di Jalan Raya Desa Sumengko, Duduksampeyan, Gresik, Jawa Timur, Senin (13/2/2023).
Seorang polisi berpangkat Bripda meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSUD Ibnu Sina Gresik setelah mengalami kecelakaan.
Diketahui identitas korban adalah Bripda M Arde Bisma Satya Raharjo (20) warga Karanglangit, Lamongan.
Saat kejadian, korban mengendarai sepeda motor Honda Beat S 4974 JBP.
Dia melaju dari arah Duduksampeyan menuju Metatu, Kecamatan Benjeng.
Saat itu, korban hendak mendahului kendaraan sepeda motor yang ada di depannya.
Saat berusaha mendahului, korban kurang mewaspadai kendaraan angkot W 1861 UA dari arah berlawanan.
Kecelakaan pun tidak dapat dihindari.
Korban mengalami luka berat.
"Korban meninggal dunia usai menjalani perawatan di RSUD Ibnu Sina Gresik, mengalami luka dalam, sepertinya di kepala," ujar Kanit Gakum Satlantas Polres Gresik, Iptu Wiji Mulyono, pada Senin (13/2/2023).
Korban diketahui mengalami luka di bagian kepala.
Barang bukti dua kendaraan yang terlibat kecelakaan telah diamankan.
Saat ini, sopir angkot, Ramelan (50) warga Gintungan, Kembangbahu, Lamongan, telah dimintai keterangan.
"Saat ini masih kami mintai keterangan," imbuh Iptu Wiji Mulyono.
Tips Hindari Kecelakaan di Jalan
Meski telah berhati-hati, pengemudi mobil harus memahami, bila kecelakaan yang terjadi bisa datang dari kendaraan bermotor lain.
Untuk itu, kita sebagai pengemudi kendaraan wajib mengetahui tanda-tanda dari mobil di sekitar pengguna jalan lain.
Lantas, seperti apa tanda-tanda dari kendaraan lain yang menjadi indikasi kecelakaan?
Dirangkum dari keterangan resmi Auto2000, berikut adalah tanda-tanda sekitar mobil dari pengguna jalan lain yang harus diperhatikan demi keamanan bersama agar terhindar dari kecelakaan:
1. Manuver sembarangan
Masih banyak pengguna kendaraan bermotor yang tidak mau mematuhi aturan lalu lintas sehingga melakukan manuver sembarangan yang berbahaya.
Seperti, pindah lajur tanpa mengindahkan mobil lain di sekitarnya.
Begitu melihat ada yang seperti itu, jangan ragu untuk segera menjaga jarak aman dan tidak terprovokasi oleh tindakan mereka.
2. Melawan arah jalan
Tidak hanya sepeda motor, pemakai mobil pun ada yang nekat melawan arah demi kepentingannya sendiri.
Meskipun salah, namun tetap lebih baik jika Anda tidak terpancing emosinya.
Serta menjaga jarak aman dengan cara menghindar kalau terlihat ada yang melakukan perilaku salah tersebut.
3. Sein kanan padahal belok kiri
Gurauan ini banyak terdengar untuk mengomentari pengguna jalan yang tidak peduli cara memberikan sinyal belok dengan aman.
Alhasil, bukannya menyalakan lampu sein yang sesuai arah, malah abai dan menyalakan lampu sein yang salah, bahkan tidak memberikan isyarat apapun.
Jaga jarak aman kalau Anda menemukan tipe pengemudi seperti ini.
4. Bermain ponsel
Dengan alasan sibuk atau mau tetap eksis di media sosial, beberapa pengemudi tetap bermain ponsel ketika mengemudi mobil.
Padahal perilaku tersebut dapat mendistraksi fokus dan kewapadaan sehingga melakukan tindakan ceroboh, seperti pindah lajur tanpa sadar atau lupa mengerem.
Segera hindari dan beri jarak aman waktu bertemu pengemudi seperti ini.
5. Lampu rem mati
Masih banyak pengemudi yang tidak peduli lampu rem mobilnya berfungsi atau tidak.
Padahal, lampu rem yang mati membuat pengemudi lain tidak tahu kapan mobil atau sepeda motor di depannya mengurangi kecepatan.
Hindari mengikuti dari belakang kendaraan yang lampu remnya mati, seperti dengan pindah lajur atau menyalip kalau aman.
6. Membunyikan klakson seenaknya
Mungkin Anda pernah terganggu oleh pengemudi lain yang menyalakan klaskon tanpa alasan yang jelas, seperti traffic light belum hijau tapi sudah berisik menekan klakson.
Meskipun kesal, tetap kendalikan emosi dan tidak perlu terpengaruh oleh sikap mereka.
Berikan jalan jika memungkinkan dan biarkan mereka melaju sehingga tercipta jarak aman.
(TribunJatim.com/Willy Abraham)
Baca Berita Tribun Manado di sini
Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
Tayang di TribunJatim.com