Pembunuhan Berantai

Kejam! Ini Alasan Wowon Bunuh Istri Pertama, Mertua dan Anak Kandung, Karena Dendam dan Anak Rewel

Editor: Tirza Ponto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terungkap motif Wowon Erawan alias Aki melakukan pembunuhan terhadap istri pertama, mertua dan anak kandung.

Jasad keduanya lantas dikubur di rumah yang disewa Wowon di kawasan Ciranjang Cianjur hingga jasadnya baru ditemukan pada awal Januari 2023.

Diketahui Wiwin dan Noneng, merupakan warga RT 01 dan 04 di RW 03, Desa Pakuhaji, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Selama keduanya menghilang tanpa kabar, keluarganya menyangka korban menjadai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Malaysia.

Karena tak ada kabar, keluarga pun sempat mencari keberadaan Wiwin dan Noneng.

Bahkan keluarga sempat melapor kepada polisi.

2. Bunuh Anak Kandung Karena Rewel

Wowon pun mengungkap alasan dirinya membunuh Bayu.

Wowon mengaku tega membunuh anak kandungnya karena kesal dan malu kepada tetangga karena Bayu terus menangis.

Sebelumnya Wowon diminta Ai Maimunah untuk membawa Bayu.

Dilansir dari Tribunmedan.com, saat itu Wowon mengaku akan membawa Bayu ke Mataram dan akan mengkhitannya, tetapi ia berbohong.

"Waktu dulu aku sama yang namanya Ai Maimunah, ini kata Maimunah 'nih anakmu bawa', ya kataku ya mau dibawa. Mau dibawa ke Mataram sama neneknya, kata aku padahal bohong. Mau disunatin padahal bohong. Anak ini rewel semua, setiap jam, setiap detik, setiap malam," ungkap Wowon dalam unggahan video di YouTube Kompas TV, Rabu (1/2/2023).

Karena dianggap rewel dan sering menangis, Wowon mengaku tidak tahan sehingga nekat untuk menghabisi nyawa anaknya sendiri.

Namun, nyawa Bayu tidak dihabisi oleh Wowon, melainkan partner in crime-nya, yaitu Solihin alias Duloh (64).

"Nangis dengan nangis jadi malu sama tetangga gitu. Ya udah saya (bilang) sama pak Solihin, 'ya udah aja pak anak ini habisin' kata aku," katanya.

Bayu diketahui dibunuh pada tahun 2022 dan jasadnya dikubur Wowon di rumahnya di daerah Ciranjang Cianjur.

Halaman
1234

Berita Terkini