Manado Sulawesi Utara

Kisah Mistik Patung Dotu Lolong Lasut di TKB Manado Sulawesi Utara

Penulis: Arthur_Rompis
Editor: Rizali Posumah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kisah Mistik Patung Dotu Lolong Lasut di TKB Manado Sulawesi Utara

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Modernitas menggempur Manado. 

Tapi hal tradisional masih lestari. 

Seperti di Taman Kesatuan Bangsa (TKB) Manado.

Taman itu ditata. Lampu dipasang. Air terjun diaktifkan. Kanopi senilai miliaran rupiah dibuat sekeliling teater.

Samping TKB dibangun rumah kopi. 

Namun hal hal mistik tetap mewarnai. 

Patung Dotu Lolong Lasut di tengah taman tersebut tetap bersalut hal mistik.

Sejumlah warga percaya patung itu punya kesaktian.

Di waktu waktu tertentu masih ada yang datang di sini untuk memberi sesuatu pada patung. 

Sejumlah petugas bahkan ketakutan untuk mengecat patung tersebut.

"Kami takut jangan-jangan kena penyakit," kata seorang petugas pembersih taman. 

Dotu Lolong Lasut alias Ruru Ares lahir pada bulan November 1450.

Adalah seorang tokoh pendiri  ‘ Wanua Wenang’ cikal bakal berdirinya Kota manado, dengan bergelar Kepala Walak/ Kepala Agama Wenang pada jaman itu.

Dotu Lolong Lasut merupakan perintis dan membangun TUMANI negeri WENANG.

Sebuah daerah yang kemudian menyatu dengan Kota Manado sekarang ini.

Dotu Lolong Lasut juga bisa disebut tokoh perjuangan rakyat Minahasa. 

Karena ia berhasil mengusir sejumlah orang Portugis yang datang ke Wenang pada saat itu.

Oleh karena itu nama Dotu Lolong Lasut tetap dikenang sepanjang masa oleh masyarakat Sulawesi Utara lebih khusus masyarakat Manado dan Minahasa.

Kegiatan wisata yang dapat dilakukan ditempat ini adalah untuk melihat dan mengenal sejarah berdirinya Kota Manado, Monumen Dotu Lolong Lasut dapat dilihat di pusat kota Manado tepatnya di dalam komplek Pasar 45.

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

 

Berita Terkini