TRIBUNMANADO.CO.ID - Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw melayat ke Rumah Duka Mantan Bupati Minahasa, Jantje Wowiling Sajow (JWS) di Desa Koka, Kecamatan Tombulu, Kabupaten Minahasa, Sabtu (12/11/2022).
Gubernur Olly Dondokambey ditemani Istrinya Rita Maya Tamuntuan, Ketua TP PKK Sulut.
Hadir bersama OD-SK, sejumlah kepala daerah, di antaranya Bupati Minsel Franky Wongkar, Bupati Minahasa Utara, Joune Tanda, Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri, dan Wali Kota Tomohon, Caroll Senduk.
Kemudian Wakil Bupati Minahasa, Robby Dondokambey, Wakil Bupati Minut Kevin Lotulung, dan Ketua DPRD Minut Denny Lolong.
Baca juga: Enriko Rawung dan Reiner Ointeo Bahas soal Penguatan RSUD ODSK
Baca juga: Progam Manado Bacirita, Kapolresta Kombes Julianto Sirait Sambangi Komunitas Jarod
Gubernur Olly Dondokambey dan rombongan mengucapkan turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya almarhum JWS.
"Kami ucapkan turut berduka cita yang mendalam atas neninggalnya almarhum Jantje Wowiling Sajow. Semoga diberikan ketabahan ketuatan pada keluarga yang ditingalkan," ucap Gubernur Olly Dondokambey pada keluarga almarhum.
Jantje Wowiling Sajow meninggal dunia di Rumah Sakit Sentra Medika, Minahasa Utara, Kamis (10/11/2022)
Mantan Bupati Minahasa meninggal di usia 60 tahun setelah mendapat perawatan di RS Sentra Medika.
JWS demikian politisi ini akrab disapa di dunia politik Sulawesi Utara.
Ia merupakan politisi yang berlatar belakang seorang pendidik.
Sempat menjadi guru, JWS kemudian jadi birokrat di Pemkab Minahasa.
Ia mencapai posisi tertinggi sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa.
Karirnya menanjak di dunia politik, pernah menjabat Anggota DPRD Minahasa, kemudian menjadi Wakil Bupati Minahasa Periode 2008-2013.
Kemudian, lanjut menjadi Bupati Minahasa Periode 2013-2018.
JWS sebelumnya merupakan Kader Partai Golkar.
Namun tahun 2013 ia bergabung dengan PDI Perjuangan. Bersama PDI Perjuangan JWS berhasil memenangi Pilkada
Minahasa 2013, dan menjadi Bupati.
Ia kemudian dipilih menjadi Ketua DPC PDI Perjuangan Minahasa 2015-2020.
Namun posisi itu hanya bertahan 1 periode saja PDI Perjuangan tak lagi mengusung di Pilkada Minahasa 2018.
JWS pun ditugaskan PDI Perjuangan maju di DPR RI pada Pemilu 2019. Di momen politik itu ia gagal tembus ke Senayan.
Ia hanya menempati urutan ke-4 dari 6 caleg PDI Perjuangan. Partai berlambang banteng itu hanya memenangi 3 Kursi Senayan.
Usai Pemilu 2019, JWS hengkang dari PDI Perjuangan, dan kembali lagi ke Partai Golkar.
JWS sempat menjadi Ketua Tim Kampanye kandidat Partai Golkar di Pilkada Gubernur 2020 mengusung Christiany Eugenia Paruntu - Sehan Landjar. Namun sayang pasangan itu gagal memenangi kontestasi.
JWS sempat menyampaikan keinginan maju kembali di Pilkada Minahasa 2024, namun belum sempat keinginan itu terwujud, Mener Ance dipanggil Sang Khalik. (Ryo)
Baca juga: Hari Diabetes Sedunia, Nutrifood Edukasi Gaya Hidup Sehat ke Warga Manado Sulawesi Utara
Baca juga: Renungan Kristen, Sabtu 12 November 2022, Roma 10:17 TB: Rasa Takut Pasti Kalah