TRIBUNMANADO.CO.ID - Istri Arie Kriting, Indah Permatasari menangisi nasib pilu yang kini dialaminya.
Sudah menikah dan punya anak, Indah Permatasari tak kunjung mendapatkan restu dari Nursyah, ibunya.
Bahkan, Nursyah ibu Indah Permatasari mengaku tak akan pernah merestui anaknya menikah dengan Arie Kriting.
Kini Indah Permatasari menangis mengingat sikap Nursyah terhadap Arie Kriting.
Indah Permatasari dan Arie Kriting kini tengah bahagia setelah dikaruniai buah hati.
Namun, kebahagiaan itu tak dirasakan Nursyah.
Nursyah dengan tegas tak mau mengakui anak Indah sebagai cucunya.
Hal itu lantaran Nursyah masih menyimpan kebencian pada Arie Kriting.
Sikap sang ibunda membuat Indah Permatasari menangis hingga meminta maaf pada sang komika.
Indah Permatasari dan Arie Kriting memang tampak harmonis, pasangan ini saling mencintai satu sama lain.
Namun, pernikahan keduanya tak melalui jalan yang mulus lantaran belum restu dari orang tua Indah, terutama sang ibu alias Nursyah.
Melansir Kompas.com, Nursyah tak menghadiri pernikahan putrinya yang digelar pada 12 Januari 2021 silam.
"Jangankan datang, muak lihat itu orang itu," ujar Nursyah.
Nursyah juga kecewa dan menuding Arie Kriting tak meminta restu kepada keluarga Indah saat hendak mempersunting anaknya.
"Karena setahu papi itu kalau kawin itu kumpul-kumpul keluarga, ada restu dari papi, kakak, tante, om, atau mamimu," kata Nursyah menirukan omongan suaminya kepada Indah.
"Okelah mamimu tidak mau, tapi kan ini si laki-laki ini harus tanya ke si papi," lanjut Nursyah.
Melansir akun Instagram @lambegosiip, Indah Permatasari menahan tangis meminta maaf ke Arie Kriting.
"Sorry banget ya misalnya orang tua aku ngomong gini-gini ke kamu," kata Indah Permatasari.
"Sorry banget kalau misalnya itu nanti bikin kamu terluka," sambungnya.
Indah lantas mengungkap jawaban bijak Arie Kriting saat ia meminta maaf.
"Kenapa kamu ngomong gitu? Aku gak pernah marah lo sama mami kamu, gak pernah marah sama situasi ini," kata Indah menirukan jawaban Arie Kriting.
"Tapi memang orang tua seperti itu, dan aku gak akan pernah marah dan benci sama orang tua kamu," lanjutnya.
Indah Permatasari menangis minta maaf ke Arie Kriting
Dilansir Grid.ID dari TribunStyle.com pada Minggu (18/9/2022), meski Indah kini telah melahirkan anak pertamanya, pintu maaf Nursyah masih belum terbuka.
Nursyah bahkan terang-terangan membenci Indah dan tak mau menemui cucunya jika anaknya itu masih bersama Arie Kriting.
"Saya selalu bilang, selama kriting itu sama Indah, selama itu pula saya benci sama Indah," ucap Nursyah dalam kanal YouTube Insertlive.
"Bukan benci maksudnya saya tidak mau melihat Indah," lanjutnya.
Nursyah juga menuding semua perseteruan dirinya dengan Indah ini karena sang menantu.
"Yang bikin masalah ini kan kriting, dulu sebelum ada kriting kita baik-baik loh," tegas Nursyah.
Nursyah juga membeberkan alasan membenci Arie Kriting.
"Saya benci sekali dengan laki-laki ini, karena dia yang mengajari Indah Permatasari membeci saya dan liberal," kata Nursyah.
Dituduh sakit hati dan iri, Nursyah langsung memberikan bantahan.
"Orang lain bilang saya sakit hati, orang lain bilang saya iri dengki, aduh jauh tuh saya," ujar Nursyah.
"Saya kebanyakan dzikir loh," lanjutnya sembari tertawa, dilansir dari Grid dalam artikel berjudul Indah Permatasari Nangis Minta Maaf ke Arie Kriting Gegara Hujatan Ibunya, Kini Nursyah Sebut Benci sang Artis dan Tak Mau Temui Cucu.
Ibunda Indah Permatasari Tolak Damai dengan Arie Kriting
Nursyah belum lama ini berkoar-koar tak akan berdamai dengan Arie Kriting hingga ia tutup usia.
Banyak orang yang penasaran dengan rumah tangga Arie Kriting dan Indah Permatasari kenapa hingga kini belum dapat restu.
Apalagi kini Arie Kriting dan Indah Permatasari sudah dikaruniai seorang anak.
Netizen penasaran akan 'dosa' Arie Kriting hingga sulit memenangkan hati ibunda Indah Permatasari.
Meski sampai sekarang belum dapat restu, Arie Kriting enggan mempersalahkan hal itu.
Seiring berjalan waktu, Arie Kriting berharap besar dapat mendapat restu Ibunda Indah Permatasari.
Walau tak sejalan keinginan dengan orangtua Indah Permatasari, Arie Kriting tidak pernah terbesit untuk marah bahkan benci.
Di hari kelahiran anaknya, terbesit keinginan Indah Permatasari dan Arie Kriting agar ibunya bisa berubah dan menerima kenyataan.
Namun hal tersebut sepertinya sulit terjadi.
Nursyah Mustamin tidak menganggap anak dari Indah Permatasari dan mertua Arie Kriting sebagai cucunya.
"Saya kan sudah punya cucu enam, bukan dari Indah Permatasari," ujar Nursyah Mustamin.
Nursyah pun menyebut dirinya hingga saat ini masih merasakan sakit hati yang mendalam karena putri kandungnya tersebut banyak berubah setelah menikah dengan Arie Kriting.
Meski kini putrinya sudah memberi cucu kepadanya, tak berhasil membuat rasa sakit hati dirinya menghilang begitu saja.
"Barangkali terlalu sakit ya. Saya itu selalu kenapa saya sakit banget begini ya, saya bukan nabi, saya manusia banyak dosa mungkin ini cobaan bagi saya," ujarnya.
Sebenci itukah, ibu Indah Permatasari pada Arie Kriting?
Mengulik kisahnya, ternyata ibu Indah Permatasari pernah bongkar borok menantunya.
Pada potongan video yang diunggah akun @viral26, Nursyah kembali mengungkit kesalahan Arie Kriting.
Ia menyebut sejak 2019 Arie Kriting membawa Indah Permatasari tanpa izin darinya.
Alasan ia membenci Arie Kriting adalah karena Indah jadi orang yang berbeda setelah bersamanya.
Setelah pacaran dengan Arie Kriting, menurutnya Indah jadi penganut paham liberal yang membuatnya tak bisa lagi mendengar ceramah ustadz.
"Dia liberal! Dia mengajar anakku membenci ustad, membenci saya, membentak saya, menghina saya.
Saya tidak bisa mendengar ceramah di rumah kalau ada Indah Permatasari.
Indah Permatasari bentak-bentak saya loh, ada apa? Karena di dalam kepalanya Indah Permatasari itu sudah dicuci dengan liberal!
Indah Permatasari tidak begitu loh awalnya!" serunya.
Disinggung soal damai, Nursyah menolak mentah-mentah.
"Sampai mati pun saya tidak akan (damai).
Dia selalu bilang saya orang yang tidak pernah merasa dirinya bersalah katanya. Ya ngapain!" tuturnya.
(Grid/Annisa Marifah/Sripoku/Rizka Pratiwi Utami)
Diolah dari artikel di Grid