Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Siti Fatimah binti Maimun, Kecamatan Kebomas, Gresik, Jawa Timur pada kemarin hari Kamis pagi.
Kecelakaan itu melibatkan 3 kendaraan sepeda motor.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengendara motor tewas.
Baca juga: Peringatan Dini Sabtu 20 Agustus 2022, BMKG: 17 Wilayah Daerah Waspada Alami Cuaca Ekstrem
Baca juga: Kecelakaan Maut, Pikap Tabrak Mobil Civic dan Sepeda Motor, Seorang Pengendara Tewas
Baca juga: Gempa Guncang Lampung Pagi Ini Jumat 19 Agustus 2022, Baru Guncang di Laut, Info BMKG Magnitudonya
Foto: Pihak kepolisian saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Jalan Raya Fatimah Binti Maimun, usai kecelakaan beruntun melibatkan tiga sepeda motor, Kamis (18/8/2022). (Dok. Satlantas Gresik)
Kecelakaan beruntun melibatkan tiga sepeda motor terjadi di Jalan Raya Siti Fatimah binti Maimun, Kecamatan Kebomas, Gresik, Jawa Timur.
Akibatnya, seorang pengendara motor tewas di lokasi kejadian.
Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Polres) Gresik Ipda Wiji Mulyono mengatakan, kecelakaan itu melibatkan tiga motor yang mengangkut masing-masing satu orang.
"Kejadian kecelakaannya sekitar pukul 05.30 WIB, di Jalan Raya Fatimah Binti Maimun.
Melibatkan tiga sepeda motor, dengan satu orang pengendara motor meninggal dunia," ujar Wiji, saat dikonfirmasi, Kamis (18/8/2022).
Menurut Wiji, ketiga motor yang terlibat kecelakaan itu, yakni Honda GL dengan nomor polisi W 5146 AF yang dikendarai Apriyanto Teguh Pribadi (61), Honda Vario dengan nomor polisi L 2118 AAZ yang dikendarai Maxianus Rivaldo (18), dan Suzuki Spin dengan nomor polisi W 5793 C yang dikendarai Achmad Yusuf Al Hinduan (53).
"Awalnya, sepeda motor GL yang dikendarai Apriyanto berjalan dari barat menuju ke timur.
Pengendara kurang memperhatikan arah depan, sehingga menabrak motor yang dikendarai Maxianus dari arah sebaliknya, juga motor yang dikendarai oleh Achmad," kata Wiji.
Akibat kecelakaan itu, Apriyanto tewas di lokasi kejadian.
Sementara dua pengendara lainnya dilarikan ke rumah sakit akibat luka yang mereka derita.
"Pengendara motor atas nama Maxianus dan Achmad, sudah dirujuk ke Rumah Sakit Petrokimia Gresik.
Sementara almarhum Apriyanto, tadi dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik," tutur Wiji.
Foto: Dua unit kendaraan berbeda ukuran terlibat adu kambing di Jalintim Bandar Seikijang Pelalawan (Istimewa)
Kecelakaan lainnya, kecelakaan di Jalintim Bandar Seikijang Pelalawan kembali terjadi Kamis(18/8/2022) lalu.
Dua unit kendaraan berbeda ukuran terlibat adu kambing hingga rusak parah akibat Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) tersebut.
Foto-foto dan video kecelakaan langsung tersebar di Media Sosial (Medsos) setelah kejadian yang dibagikan oleh masyarakat.
Tampak mobil double gardan jenis Mitshubishi Triton rusak parah pada bagian depan hingga kap dan mesin penyok.
Triton merah itu merupakan mobil patroli milik perusahaan, sedangkan truk Hino berwarna hijau juga rusak parah hingga bagian kepala mobil copot dan nyaris terpisah dari badan kendaraan.
Posisi mobil berada diantara semak-semak di tepi jalan.
"Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Kedua kendaraan mengalami kerusakan dan sopir dibawa ke rumah sakit," terang Kapolres Pelalawan, AKBP Guntur Muhammad Tariq SIK melalui Kasat Lantas AKP Lily Sulfiani SIK saat dikonfirmasi tribunpekanbaru.com, Jumat (19/8/2022).
Kasat Lily Sulfiani menerangkan, Triton merah dengan Nomor Polisi (Nopol) BM 9684 TX dikendarai Frengki.
Mobil tersebut merupakan kendaraan patroli perusahaan.
Sedangkan truk Hino bernopol BE 8061 AUA yang dikemudikan oleh Yusuf Maulana.
Truk berwarna hijau itu bermuatan roti milik perusahaan tertentu.
Laka Lantas berlangsung di Jalintim Kilometer 38 Kelurahan Seikijang, Bandar Seikijang.
Awalnya, Triton merah yang disopiri Frengki bergerak dari Pekanbaru menuju Pangkalan Kerinci. Saat ini kondisi lalu lintas di Jalintim ramai dan dilanda hujan deras serta posisi turunan.
Frengki mencoba mendahului sebuah kendaraan yang tidak diketahui identitasnya setibanya di Jalintim Kilometer 38 Seikijang. Ia bergerak ke lajur kanan saat berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Namun di saat bersamaan, truk hino yang kemudikan Yusuf Maulana dengan muara roti bergerak dari arah berlawanan.
Karena jarak sudah sangat dekat, tabrakan tidak dapat dihindarkan lagi.
Kedua kendaraan berbeda ukuran itu adu kambing di tengah jalan.
Bagian depan Triton merah menabrak bagian depan truk Hino.
"Setelah mendapat laporan, anggota kita langsung ke TKP untuk melakukan penanganan.
Korban dibawa ke rumah sakit dan kendaraan dievakuasi," tutur AKP Lily Sulfiani.
Berdasarkan olah TKP dan pemeriksaan kondisi sopir, korban menderita sejumlah luka.
Sopir Triton merah bernama Frengki mengalami luka robek pada paha kaki sebelah kiri, luka lecet pada paha kaki sebelah kanan, serta nyeri pada perut dan dada.
Korban sempat dibawa ke Puskesmas Sekijang kemudian dirujuk di Rumah Sakit (RS) Efarina Pangkalan Kerinci.
Sedangkan Pengendara truk hino Yusuf Maulana menderita rasa nyeri pada kaki sebelah kanan dan sesak pada dada.
Ia dibawa ke Puskesmas Sekijang.
Personil Satlantas Polres Pelalawan mengamankan lokasi dan mengatur arus lalu lintas yang sempat terganggu akibat tabrakan itu.
(Kompas.com/Tribunpekanbaru.com)
Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
Tayang di Kompas.com dan TribunPekanbaru.com