Jalan Tol Manado Bitung

Cerita Sopir Truk Tonase Besar Asal Bitung, Suka Gunakan Jalan Tol Tapi Ada Kendala, Ini Penyebabnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana Jalan Tol Manado Bitung di kilometer 38 dan 39.

TRIBUNMANADO.CO.ID – Jalan Tol Manado-Bitung sudah lama selesai dibangun. 

Pada 25 Februari 2022 telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo yang datang langsung ke Provinsi Sulut.

Namun hingga kini Tol Manado-Bitung rupanya masih sepi kendaraan.

Ada upaya meramaikan lalu lintas Tol, di mana kendaraan bertonase besar menggunakan jalur Tol. 

Tapi upaya itu pun belum membuahkan hasil.

Suasana Jalan Tol Manado Bitung di kilometer 38 dan 39. (Tribun Manado/Christian Wayongkere)

Cerita Sopir Asal Bitung

Berikut ini cerita sejumlah sopir truk bertonase besar asal Bitung, terkait kenapa tidak menggunakan jalan Tol. 

Mereka mengatakan, sebenarnya ingin sekali lewat Jalan Tol Manado Bitung, namun ada kendala yang mereka temui. 

Menurut Amad satu diantara sopir bertonase besar jenis truk konteiner, Jalan Tol itu sangat memudahkan.

Bisa memangkas waktu dari biasanya hampir dua jam dari Pelabuhan Bitung ke Gudang di Maumbi Minut menjadi tak sampai 30 menit.

“Tapi kendalanya, di dana atau ongkos bayar tol.

Kami hanya dapat kartunya saja dari perusahan, sementara untuk isi saldo tidak dapat,” kata Amad Rabu (29/6/2022), di sela-sela mengantri Bahan Bakar Minyak (BBM) Solar di satu diantara SPBU di Kota Bitung.

Lanjutnya dari beberapa kali kesempatan lewat di jalan tol Manado Bitung, selain waktu tempuh menjadi lebih cepat, pihaknya tidak cemas dan khawatir ketika dilalui sepeda motor dari sebelah kiri.

Tak hanya itu, bagian-bagian dari kendaraan seperti roda bisa sedikit lebih lama penggunaan ketimbang lewat di jalan umum, begitu juga dengan rem bisa lebih awat karena kalau di jalan tol Manado Bitung tidak begitu banyak melakukan pengereman.

Sopir lainnya, mengeluhkan soal tarif atau biaya ketika melintas di jalan tol Manado Bitung mahal.

Dalam hitung-hitungannya, sehari harus mengeluarkan biaya dari kantong pribadi senilai rp 176 ribu untuk dua kali masuk jalan Tol.

Masuk pertama dari gerbang tol Bitung rp 88 ribu kendaraan golongan V, dan begitu sebaliknya saat kembali ke Bitung masuk Gerbang Tol Manado bayar rp 88 ribu.

“Kenapa harus dua kali masuk, karena kalau hanya pergi saat kembali akan terperangkap di kemacetan dibeberapa titik yang ada di jalan Manado Bitung. Kalau dari Gudang di Kombos, akan kena macet di depan eks Giant, lalu di Maumbi belum lagi macet dibeberapa titik di Bitung,” kata seorang sopir Tronton yang enggan menyebut namanya saat diwawancara.(crz)

Berita Terkini