KKB Papua

Jubir OPM Sebby Sambom: 'Pimpinan KKB Papua Egianus Kogoya Telah Kibarkan Bendera Bintang Kejora'

Editor: Frandi Piring
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jubir OPM Sebby Sambom (kanan) Marah Komandan KKB Papua Egianus Kogoya (kiri). Disuruh diam.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Juru Bicara TPNPB OPM Sebby Sambom kembali berbalik arah beri dukungan terhadap Panglima KKB Papua Kodam Ndugama, Egianus Kogota.

Diketahui sebelumnya, Sebby Sambom dan Egianus Kogoya sempat berseteruh.

Perseteruan mereka berawal saat Egianus Kogoya menyebut Sebby Sambom bersama Benny Wenda, Viktor Yemu, dan Jefri Pagawak, hanya berjuang untuk kepentingan sendiri.

Tudingan ini pun langsung disambut emosi oleh Sebby Sambom.

Sebby mengancam akan membongkar persembunyian Egianus Kogoya dan bahkan menyebutnya hanya seorang anak kecil.

Namun kini, Sebby justru mendukung aksi Egianus Kogoya dan KKB Papua pimpinannya.

Organisasi Papua Merdeka (OPM) bertanggung jawab atas penembakan pesawat SAM Air di Bandara Kenyam, Kabupaten Nduga, pada Selasa (7/6/2022).

Juru Bicara OPM Sebby Sambom menyebut, penembakan pesawat SAM Air dilakukan Egianus Kogoya serta pasukannya.

Egianus Kogoya merupakan Panglima TPN-OPM Dodap III, beroperasi di wilayah Ndugama - Derakma.
 
"Egianus Kogoya mengatakan mereka telah kibarkan bendera bintang fajar di lapangan terbang Keneyam dan juga mereka berhasil tembak pesawat sipil," ujar Sebby, dalam rilis pers kepada Tribun-Papua.com, Rabu (8/6/2022).

Seperti dilansir dari Tribun Papua dalam artikel 'OPM Bertanggung Jawab atas Penembakan Pesawat SAM Air di Nduga, Sebby: Dipimpin Egianus Kogoya'.

Egianus, kata Sebby, melaporkan aksinya ke melalui radio ke Markas OPM.

"Alasan kami tembak pesawat sipil karena selama ini kami sudah memperingatkan pesawat penumpang komersial jangan angkut anggota TNI Polri, dan semua perlengkapan mereka melalui pesawat sipil," kata Sebby, menirukan laporan Egianus.

Selain itu, alasan penembakan tersebut sebagai sikap OPM menolak tegas pemekaran wilyayah di Papua.

Demikian juga pemekaran di daerah hingga distrik dan desa.

"Kami menolak pemekaran provinsi, kabupaten, distrik, desa dan apa pun itu produk Jakarta di atas tanah Papua dan lebih khusus diatas tanah Ndugama."

Egianus, sambung Sebby, melarang keras adanya pembangunan di wilayah Kabupaten Nduga.

"Jika tidak diindahkan penolakan, maka kami akan bakar dan pesawat apa pun masuk juga kami tembak," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), sebutan kepolisian bagi OPM, menembaki pesawat komersil milik SAM Air di Bandara Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, Selasa (7/6/2022).

Insiden penembakan itu terjadi tepat setelah pesawat dengan nomor registrasi PK-SMG mendarat di Bandar Kenyam, sekitar pukul 10.50 WIT.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, peristiwa penembakan itu terdengar di pos Brimob dan Damai Cartenz.

“Ada sekitar 15 rentetan tembakan yang terdengar dari arah bandara,” kata Kamal.

Akibat tembakan tersebut, pesawat mengalami kerusakan di bagian ban depan, tanki avtur, dan beberapa titik di badan pesawat.

Kendati pesawat mengalami kerusakan cukup parah, tapi ia mengungkapkan, kondisi pilot dan co-pilot berhasil diselamatkan.

Sebby Sambom Ancam Bongkar Persembunyian KKB Papua

Jubir OPM Sebby Sambom (kiri), Sesumbar Setelah KKB Papua Bakar Sejumlah Bangunan di Kabupaten Puncak. (FB TPNPB OPM)
Sebelumnya, Sebby Sambom sempat menganam akan bongkar persembunyian KKB Papua. 

Ancaman Sebby Sambom dipicu pernyataan panglima perang KKB Papua Egianus Kogoya yang menyebut dia berjuang hanya untuk kepentingan sendiri. 

Seperti diketahui, selama ini Sebby Sembom bersama Benny Wenda, Viktor Yemu, dan Jefri Pagawak bertugas melakukan diplomasi Papua Merdeka ke luar negeri. 

Beredar video, Egianus Kogoya menilai, empat orang diplomasi di luar negeri termasuk Sebby Sambom adalah perjuangan untuk kepentingan diri sendiri.

Tudingan ini disambut emosi Sebby Sambom.

"Kami semua sebenarnya terus berjuang untuk Papua merdeka," kata Sebby Sambom.

Sebagai pejuang KKB di luar negeri, kata Sebby Sambom, ia tak pernah berhenti sesaat pun untuk membangun jaringan internasional.

Saat ini, kata Sebby Sambom, TPNPB-OPM sesungguhnya semakin lemah.

TPNPB-OPM tak bisa lagi berjuang untuk Papua merdeka.

 Pasalnya, lanjut Sebby Sambom, TPNPB-OPM telah dikepung dari berbagai penjuru oleh TNI-Polri.

"Kau, Egianus Kogoya, adalah anak kecil yang baru tumbuh dan kaget melihat Papua yang kini mulai merdeka," kata Sebby Sambom.

"Egianus itu tidak bersekolah sehingga tak mengerti apa itu diplomatik," tandas Sebby Sambom.

Karena itu, katanya, lebih baik Egianus Kogoya diam dan berhenti dari tindakan yang menyusahkan masyarakat dengan merampok.

"Kau lebih baik diam, atau kami bongkar semua tempat persembunyianmu," ancam Sebby Sambom dengan nada marah.

(*)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Pernah Berseteru dengan KKB Papua Egianus Kogoya, Jubir OPM Sebby Sambom Kini Malah Dukung Aksinya

Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Jubir OPM Sebbby Sambom Berbalik Arah, Kini Beri Dukungan Penuh ke KKB Papua Egianus Kogoya, https://kupang.tribunnews.com/2022/06/10/jubir-opm-sebbby-sambom-berbalik-arah-kini-beri-dukungan-penuh-ke-kkb-papua-egianus-kogoya?page=all.

Berita Terkini