TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Bandara Internasional Sam Ratulangi (Samrat) Manado menjadi satu di antara lima bandara di Indonesia yang akan memberlakukan bebas Visa on Arrival (VOA) bagi wisatawan asing.
Kepala Divisi Imigrasi Kanwil Kemenkumham Sulut, Friece Sumolang SH MH adalah sosok di balik rencana tersebut.
Baru tiga hari bertugas di Manado, Friece langsung mengagas bebas VOA.
Ia membeber, awalnya hanya ada empat bandara yang bakal menerapkan fasilitas tersebut.
Empat bandara tersebut, Kualanamu Medan, Sumut; Soekarno Hatta, DKI Jakarta; Juanda, Surabaya dan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Sulsel.
"Saya baru pindah ke sini dari Batam. Sebelumnya bebas Visa on Arrival sudah diterapkan di Bali dan Batam," kata Friece kepada Tribunmanado.co.id, Kamis (31/03/2022).
Ia punya pengalaman menetapkan fasilitas bebas VOA di Batam. Sebelum ke Manado, ia menjabat Kadiv Imigrasi Kanwilkumham Kepri.
Ia menggagas pertemuan lintas sektor seperti Dinas Pariwisata Sulut, Otoritas Bandara, Dinas Perhubungan, Angkasa Pura I dan lain-lain.
"Permohonan sudah kami ajukan ke Menteri Hukum dan HAM lewat Dirjen Imigrasi," katanya.
Katanya, langkah mengajukan permohonan bebas VOA bagi wisatawan untuk mendorong sektor pariwisata di Sulut.
Imigrasi sebagai fasilitator pembangunan mendorong kebangkitan pariwisata di daerah.
"Sebelum pandemi, Sulut destinasi favorit wisatawan Tiongkok. Makanya, dengan adanya bebas visa diharapkan bisa menggairahkan pariwisata," katanya..
Kata Friece, fasilitas VOA akan semakin menarik jika pemerintah menambah dengan bebas visa kunjungan singkat.
"Semoga awal April sudah bisa diterapkan," kata mantan Kepala Kantor Imigrasi Manado ini.(ndo)
Baca juga: Gempa Guncang Banten Kamis 31 Maret 2022 Siang, Guncang Baru Saja di Laut, Info BMKG Magnitudonya
Baca juga: Manado Kota Paling Toleran Nomor Dua di Indonesia
Baca juga: KKB Semakin Brutal, Serang Oknum Guru di Sekolah Distrik Hitadipa, Undius Kogoya Cs Bakar Bangunan