TRIBUNMANADO.CO.ID - Nasib seorang wanita 40 tahun di Jambi, tewas mengenaskan setelah dibunuh kakak kandung.
Jasad korban ditemukan di dalam karung di rawa di Bungo, Jambi.
Setelah dalam penyidikan polisi diketahui korban adalah bernama Intan Sarinah.
Intan Sarinah ternyata dibunuh kakak kandung sendiri bernama Ridwan Syah.
AKBP Guntur Saputro, Kapolres Bungo mengatakan motif pelaku menghabisi nyawa adiknya karena menuduh korban hanya menjadi aib keluarga.
Padahal dari catatan polisi, pelaku justru lebih hina perbuatannya.
"Pelaku mengikuti korban sejak ke luar dari rumah. Pelaku membacok korban berkali-kali di tempat sepi," katanya , Sabtu (26/2/2022).
Sebelum pembunuhan ini, pelaku dan korban sering ribut.
Selama ini Intan dan Ridwan tinggal bersama di pondok di kawasan perkebunan.
Pelaku menuduh Intan sering pergi dengan laki-laki lain.
Pelaku menganggap Intan telah membuat aib dalam keluarga.
"Padahal itu belum terbukti. Pelaku tidak pernah melihat langsung korban pergi dengan laki-laki lain," ungkap Guntur.
Dalam catatan kepolisian, pelaku sering masuk penjara.
"Kasusnya adalah penganiayaan dan pencabulan," terangnya.
Pelaku yang dalam kondisi emosi langsung membunuh korban.
Setelah korban tewas, Ridwan Syah membungkus jasad adiknya menggunakan karung.
Kemudian Ridwan membuang jasad adiknya ke rawa.
Jasad korban ditemukan pada Minggu (20/2/2022).
Polisi menangkap Ridwan di Jangkat, Kabupaten Merangin, Jumat (25/2/2022).
Kasus kakak bunuh adik kandung ini bermula saat korban pamit kepada tetanggannya untuk tidur di tempat saudaranya di Dusun Siskaper, Kecamatan Jujuhan pada 3 Februari 2022.
Sejak saat itu tetangga tidak ada melihat korban.
Warga menemukan jasad korban sepekan kemudian.
Awalnya warga melihat karung putih yang mengambang di atas air.
Saat ditemukan, tubuh korban di dalam rawa dan ditimbun lumpur dan semak.
Jasad korban sudah membusuk, dan organ kaki kanan tinggal tulang.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com