Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Tadi Pukul 16.15 WIB, Satu Orang Tewas, Pikap Tertabrak Kereta Api Terpental 5 Meter

Editor: Glendi Manengal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi mobil pikap yang tertabrak kereta api

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di perlintasan kereta turut Desa Mayangrejo, Kecamatan Kalitidu pada Selasa sore.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan mobil pikap dan kereta api.

Akibat kecelakaan tersebut satu orang meninggal dunia.

Baca juga: Ekspor Sulut ke Korea Selatan Naik 293 Persen, Tiongkok Pasar Tujuan Terbesar

Baca juga: Awalnya Tawarkan Pekerjaan, Gadis Ini Malah Jadi Korban Bejat Calon Bosnya, Ternyata Loker Bohongan

Baca juga: Ingat RA? Istri Polisi Banjarmasin, Dulu Berlagak Sultan, Kini Jadi Tahanan Arisan Online Fiktif

Mobil pikap ringsek tertabrak kereta api, sebabkan satu orang meninggal (istimewa)

Kecelakaan kereta api dengan mobil pickup terjadi di perlintasan kereta turut Desa Mayangrejo, Kecamatan Kalitidu, Selasa (22/2/2022), sekitar pukul 16.15 WIB.

Satu orang mengalami luka berat dan satu meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat itu Kereta Api 105 Jayabaya dengan masinis Yuliasman melaju dari arah timur di lajur utara.

Sesampainya di TKP pada saat yang sama dari arah utara melintas kendaraan pickup nopol A-8550-NA di perlintasan tanpa palang pintu, yang dikemudikan oleh Dadang Argha Dana (19) asal Desa Morang, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, berpenumpang Suyateno (44), beralamat sama. 

Jarak yang sudah dekat dan pengemudi kendaraan pickup yang kurang hati-hati saat melintasi perlintasan kereta, membuat kecelakaan tak terhindarkan. 

"Jadi pengemudi mobil pickup kurang hati-hati, mungkin korban buru-buru tidak tengok kiri saat melintas, lalu dari timur datang kereta api jayabaya. Terjadilah kecelakaan," kata Kapolsek Kalitidu, AKP Harjo kepada wartawan. 

Mobil pickup disambar kereta api di perlintasan turut Desa Mayangrejo, Kecamatan Kalitidu, Selasa (22/2/2022) (Istimewa/TribunMadura.com)

Perwira pertama itu menjelaskan, kendaraan pickup sempat terpental sejauh 5 meter usai dihantam kereta api tersebut. 

Untuk korban yang meninggal dunia di lokasi yaitu Suyateno selaku penumpang dan yang luka berat yaitu Dadang sebagai pengemudi. 

Sementara untuk kondisi mobil juga mengalami rusak parah, tak terwujud sebagaimana aslinya. 

"Korban meninggal dunia dibawa ke RSUD dan yang luka berat dibawa ke RS Muhammadiyah setempat," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunMadura.com dengan judul Pikap Terobos Perlintasan Rel saat Kereta Api Melintas, Berujung Kecelakaan Maut, ini Dugaannya

Berita Terkini