TRIBUNMANADO.CO.ID - Kecelakaan maut yang menewaskan Fatimah kader PSI dan AKP Novandi Arya Kharisma menjadi perbincangan akhir-akhir ini.
Nama Fatimah, wanita yang ikut tewas dalam kecelakaan tunggal di kawasan Senin, Jakarta Pusat, menjadi buah bibir.
Kader Partai Solidarias Indonesia (PSI) Banjarmasin ini ikut tewas dalam kecelakaan tunggal yang juga ikut menewaskan AKP Novandy Arya Kharizma, putra Gubernur Kalimantan Utara, Zainal Arifin Paliwang.
Baca juga: Potret Pemeran Nyi Roro Kidul Misteri Gunung Merapi yang Kini Sudah Tinggalkan Indonesia
Baca juga: 7 Fakta Kecelakaan Maut Sedan Camry yang Tewaskan Anggota Polri AKP Novandi dan Kader PSI Fatimah
Baca juga: Gempa 5,0 SR Pagi Ini Kamis 10 Februari 2022, Ini Lokasinya
Foto: Floren Putra, suami mendiang Fatimah (Instagram/Tribun Timur)
Belakangan, polisi menetapkan Fatimah sebagai tersangka kecelakaan meski telah meninggal dunia.
Fatimah diketahui menjadi sopir Toyota Camry tersebut sebelum kecelakaan terjadi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan pun membenarkan bahwa korban tewas bersama AKP Novandi Arya Kharisma adalah Fatimah, kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Kendati demikian, Zulpan tidak menjelaskan lebih lanjut perihal hasil identifikasi tersebut.
Setelah dikonfirmasi dengan ketua DPD PSI Kota Banjarmasin Antung Riduan membenarkan, bahwa Fatimah atau akrab dipanggilan Sis Zahra merupakan anggota DPD PSI Kota Banjarmasin.
Antung menyebut, Sis Zahra bergabung dengan partai PSI sejak tahun 2021, lalu.
Fatimah, kata Antung, dikenal sebagai sosok yang aktif di kepengurusan Partai
Bahkan, Fatimah tercatat sebagai Divisi Aksi Sosial dan Bencana DPD PSI Kota Banjarmasin.
Antung pun mengenang sosok Fatimah sebagai pribadi yang aktif di kegiatan partai.
Fatimah juga mudah bergaul dengan rekan-rekan lainnya.