TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado – Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Kota Bitung, pengurus kapal ikan dan Bidang Damkar Satpol PP Kota Bitung, ramai-ramai menyoroti keberadaan hydrant air di dermaga pelabuhan perikanan Samudera (PPS) di Kelurahan Aertembaga I Kecamatan Aertembaga Kota Bitung.
Sorotan ini muncuat, pasca dalam kurun waktu sebelum sudah terjadi dua kali kabakaran kapal ikan di lokasi dermaga T PPS Aertembaga Kota Bitung.
Peristiwa pertama terjadi pada tanggal 14 Desember tahun 2021, menghanguskan hingga menenggelamkan beberapa kapal ikan milik pengusaha perikanan.
Kemudian sebulan kemudian, kembali terjadi kebakaran kapal ikan di lokasi itu.
Enam kapal terbakar besar dan ringan, lima hangus terbakar dan satu hanya terbakar pada bagian Haluan kapal, Senin (31/1/2022).
Menurut Superman Boy Gumolung wakil ketua DPRD Kota Bitung, terkait keberadaan dermaga perikanan sekelas di PPS Aertembaga Bitung harus ada hydrant air.
“Karena apabila terjadi kebakaran kapal ikan, tidak lagi menunggu atau bergantung pada pemadam dari pemerintah kota Bitung. Setidaknya di pelabuhan perikanan seperti ini, selain ada hydrant ada juga satu unit kapal pemadam laut,” kata Superman Boy Gumolung Selasa (1/2/2022).
Dia memberi contoh dengan tidak adanya atau tidak beroperasinya hydrant di PPS ini, dan ketika terjadi kebakaran harus ada pihak terkait dalam hal ini syahbandar atau kantor PPS melakukan kontek ke Pertamina untuk dikerahkan bantuan pemadam laut menggunakan kapal.
Namun, dalam kasus terakhir dari kacamatanya di lapangan tidak ada etikad baik dari PPS untuk mengontek pihak Pertamina untuk membantu pemadaman.
Terkait dengan ketidak siapan hydrant air di pelabuhan perikanan, oleh beberapa nelayan dan pemilik kapal sempat mengaitkan dengan keberadaan biaya tambat dan labuh kapal serta bea masuk kendaraan.
“Ini sudah kami panggil pihak PPS dan syahbandar, dan mempertanyakan hal itu karena sempat membuat masyarakat nelayan kecil keberatan. Meski sudah diatur dalam peraturan Menteri, tapi yang jadi persoalan keberadaan fasilitas di dermaga perikanan untuk keamanan dan kenyamanan pelaku perikanan,” tandasnya.
Noldy Manisang alias panglima Chody, pengurus satu diantara kapal yang terbakar di dermaga T pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kelurahan Aertembaga I Kecamatan Aertembaga Kota Bitung juga menyoroti keberadaan hydrant.
Sebagai pengurus kapal Kata Panglima Chody merasa kecewa, karena sudah beberapa kali terjadi peristiwa kebakaran kapal ikan di tengah dermaga perikanan yang tidak miliki hydrant.
Padahal pemasukan lambat dan tabuh sangat besar, namun pihak pelabuhan tidak memperhatikan keberadaan hydrant.
“Kamai mohon ada hydrant di dermaga perikanan samudera, agar bisa melakukan tindakan awal ketika terjadi peristiwa kapal ikan dan tidak merembet ke kapal lainnya,” kata Noldy Manisang.
Terpisah Denny Ansiga Kepala Seksi Penanggulangan Bencana Kebakaran Bidang Damkar Satpol
PP Kota Bitung bilang, meski tidak menerima kontribusi dari kapal perikanan pihak tetap
membantu secara kemanusiaan. Meski begitu pihaknya kerap menuai dan mendapat semprot
dari para netizen, dengan ujaran dan menyalahi pihak Damkar lambat dalam proses pemadaman.
“Kami melihat di dermaga perikanan ini, tidak layak. Tidak ada hydrant lapangan, harusnya ada.
Agar ketika terjadi peristiwa kebakaraan bersamaan di pemukiman dan kapal ikan, keberadaan hydran bisa bantu padamkan api lebih dulu, karena mobil damkar akan fokus ke kebakaran pemukiman,” tutur Denny Ansiga.
Keberadaan hydrant di pelabuhan perikanan semudera Bitung, sudah diusulkan dan disampaikan oleh pihaknya kepada instansi terkait di sektor pelabuhan perikanan.
Pihaknya menilai,layaknya di dermaga perikanan samudera ada lima sampai 10 titik hydrant serta kapal pandu untuk bantu ketika terjadi kebakaran kapal ikan dibeberapa titik di pelabuhan perikanan.
Terkait dengan sorotan keberadaan hydrant di dermaga pelabuhan perikanan samudera (PPS) Aertembaga Bitung, pihak syahbandar PPS Bitung saat dikonfirmasi melalui pesan singkat dan telpon belum merespons hingga berita ini dirangkum.(crz)
Baca juga: Chord Dasar Menerobos Gelap - Padi Reborn, Kunci Gitar Mudah dari A
Baca juga: Hal yang Bisa Terjadi Jika Virus Covid-19 Menginfeksi Seorang Penderita HIV
Baca juga: Makam Zaman Romawi Ditemukan di Gaza Palestina, Hamas: Penemuan erawal dari Penggalian Buldoser