TRIBUNMANADO.CO.ID - Masih ingat Marsekal TNI Dr. Hadi Tjahjanto, S.I.P?
Marsekal (Purn) TNI Hadi Tjahjanto merupakan perwira militer Indonesia yang menjabat Panglima Tentara Nasional Indonesia antara tahun 2017 dan 2021.
Hadi merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1986 dan Sekolah Penerbang TNI AU 1987.
Sebelumnya, ia menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Udara.
Ia kemudian digantikan oleh Jenderal TNI Muhammad Andika Perkasa, S.E., M.A., M.Sc., M.Phil, Ph.D sebagai panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Bagaimana kabarnya kini?
• Masih Ingat Bambang Hendarso Danuri? Mantan Kapolri di Era SBY, Begini Kabarnya
Hadi Tjahjanto ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Komandan Lapangan persiapan Penyelenggaraan MotoGP Mandalika pada Maret 2022 mendatang.
Eks Panglima TNI ini pun berkunjung ke Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk persiapan event internasional tersebut.
Dirinya pun mengatakan hal tersebut atas perintah langsung dari Presiden Jokowi, dikutip dari TribunLombok.com.
"Beliau (Presiden) berharap MotoGP ini menjadi event yang sukses besar," ujarnya.
Kedatangan Marsekal Purn Hadi Tjahjanto disambut langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) NTB, Sitti Rohmi Djalillah.
Wagub mengungkapkan rasa terimakasih kepada mantan panglima TNI tersebut.
"Kabar bahagia kami mendapat mentor yang hendak dari Bapak Presiden langsung demi terwujudnya MotoGP ini," ujar Wagub Sitti.
• Masih Ingat Idham Azis? Mantan Kapolri yang Berhasil Lumpuhkan Teroris Dr Azahari, Ini Kabarnya
Profil Marsekal Purn Hadi Tjahjanto
Pria kelahiran Malang, 8 November 1963 ini merupakan perwira militer Indonesia yang menjabat Panglima TNI antara tahun 2017 dan 2021.
Hadi merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1986 dan Sekolah Penerbang TNI AU 1987.
Diambil dari Wikipedia, sebelum menjabat sebagai Panglima TNI dirinya menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Udara.
Diketahui, ia adalah lulusan SMA Negeri Lawang, di Malang, dan saat itu dirinya mengambil jurusan IPA.
Dikenal sosok yang cerdas, Hadi Tjahjanto kerap dijuluki ' otak setan ' oleh teman-teman sekolahnya.
Julukan otak setan tersebut tak lepas dari sosok Hadi Tjahjanto yang bisa mencerna pelajaran secara mudah dan cepat.
Kecerdasan ini pula yang mengantarkan Hadi Tjahjanto bisa meneruskan jejak sang ayah.
Ayahnya merupakan pensiunan TNI AU, Serka Tek (Purn) Bambang Sudarso
Sementara dikutip dari setneg.go.id, selama perjalanan kariernya, Hadi sempat menempati beberapa jabatan strategis di TNI AU, salah satunya sebagai Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Adi Sumarmo Boyolali, Jawa Tengah pada 2010-2011.
Juga jabatan Direktur Operasi dan Latihan Badan SAR Nasional (Basarnas) pada 2011-2013.
Kariernya berlanjut dengan menjabat Kepala Dinas Penerangan TNI AU pada 2013-2015.
Pada tahun 2015, Hadi Tjahjanto kembali dipercaya untuk memimpin Pangkalan Udara sebagai Danlanud Abdulrachman Saleh, Malang.
Hadi Tjahjanto mendapat pangkat Marsekal Muda dan menjabat sebagai Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) pada tahun 2015-2016.
Terakhir, ia dipindahtugaskan sebagai Irjen Kementerian Pertahanan serta kenaikan pangkat menjadi Marsekal Madya pada bulan Oktober 2016.
Sementara itu dirinya mendapatkan kenaikan pangkat dan golongan setingkat lebih tinggi menjadi Marsekal TNI, bertepatan saat pelantikannya menjadi Kepala Staf Angkatan Udara pada 2017 lalu.
Kenaikan pangkat tersebut didasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 3/TNI/Tahun 2017 tentang Kenaikan Pangkat dan Golongan Perwira Tinggi TNI yang berlaku mulai tanggal 17 Januari 2017.
Sebagian artikel ini tayang di Tribunnews.com dengan judul PROFIL Marsekal Purn Hadi Tjahjanto, Eks Panglima TNI yang Jadi Komandan Lapangan MotoGP Mandalika