TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang ibu pilu ditinggal sang anak pergi.
Sang anak yang maish duduk di bangku SMP pergi dari rumah.
Anak tersebut hanya meninggalkan sepucuk surat untuk orangtuanya.
Yang lebih memilukan lagi, anak tersebut menyuruh keluarganya untuk menganggap dirinya sudah hilang.
Seorang siswi SMP di Solo pergi dari rumah dan meninggalkan sepucuk surat untuk keluarga.
Cahaya Mutiara Dewa (15) siswi SMPN 24 Solo ini sudah hampir sebulan lamanya meninggalkan rumahnya di Selokaton, Gondangrejo, Karanganyar.
Sebelum pergi, Cahaya Mutiara Dewa yang akrab disapa Imut sempat meninggalkan sepucuk surat.
Dalam surat tersebut, Imut menuliskan rasa sayang dan permintaan maafnya pada nenek dan kakek yang selama ini merawatnya.
Sri Hasti Martyningrum, ibu dari Imut saat dihubungi TribunSolo.com, menunjukan isi surat yang ditinggalnya.
Cahaya Mutiara Dewa, siswi SMPN 24 Solo yang hilang dari rumah (TribunSolo/istimewa)
Berikut isi surat yang ditingkatkan Imut :
"Makasih semuanya udah ngurusi aku dari kecil sampai sekarang.
Terutama nenek makasih nek udah selalu sayang sama imut.
Memang Imut belum bisa kasih apa-apa nenek sama kakek.
Semoga nenek dan kakek tidak sedih ya.
Imut dah janji kalau Nenek kalau Imut nakal lagi Imut bakalan pergi dari sini.
I Love You Kakek, I Love You Nenek aku pamit ya.
Anggap wae aku wes ilang (anggap saja aku sudah hilang),"
Isi surat yang ditinggalkan Cahaya Mutiara Dewa (TribunSolo/istimewa)
Sebelum meninggalkan rumah, Hasti mengatakan saat pergi dari rumah pada Senin (13/12/2021) Imut tidak memiliki masalah apa-apa kepada nenek dan kakeknya.
"Tidak ada masalah apa-apa sama nenek dan kakeknya, perginya pas selesai ujian sekolah.
Biasanya kalau Nenek pergi jagong (hadiri hajatan) ikut, tapi ini tidak ikut.
Seperti sudah direncanakan," kata Hasti, Kamis (6/1/2022).
Saat pergi. Imut meninggalkan surat dan ponselnya.
Saat itu, Hasti menceritakan bila Imut juga sempat menanyakan arah ke Terminal Tirtonadi dari tempat tinggalnya di Selokaton.
"Setelah dicari kemana-mana tidak ada yang tau, tapi ada informasi dari konter pulsa Imut sempat tanya ke penjaga konter menanyakan arah dan minta tolong dipesani ojek online (Ojol) ke arah Terminal Tirtonadi," katanya.
Lanjut Hasti, saat pergi Imut mengunakan baju gamis warna biru polkadot dan bercadar.
"Biasanya tidak pakai cadar, tapi infonya pejaga konter pulsa pakai cadar saat itu, Imut memiliki ciri-ciri putih tinggi dan memiliki tahi lalat di atas bibir," katanya.
Setiap harinya Imut dikenal sebagai anak yang pendiam dan jarang bermain dengan teman-temannya.
"Pendiam, di rumah biasa-biasa jarang main. Tapi kalau nenek pergi dia ikut.
Imut enggak punya Facebook, tapi sukanya masuk link-link grup yang di share ke WhatsApp, kalau main ponsel suka lama, jadi kadang dimarahi neneknya, ponsel dibawa," ujarnya.
Dari informasi penjaga konter pulsa, Hasti juga dikagetkan ternyata anaknya itu memiliki ponsel dua.
"Kata pemilik konternya itu Imut sempat beli handset, tapi kan ponselnya ditinggal, ternyata beberapa hari sebelum pergi sempat mengisi kuota internet dan membawa dua ponsel warna merah dan putih, nomor ponsel yang dibawa itu enggak ada yang tahu," katanya.
Hingga saat ini Hasti, berharap anaknya bisa kembali pulang dan bisa berkumpul kembali.
"Tadi sudah print-print (poster kehilangan). Harapan saya Imut melihat dan membaca untuk pulang.
Mungkin kalau kemaren mau pulang takut, enggak apa-apa pulang saja enggak bakal dimarahin, pokoknya pulang ke rumah mama saja, saya merasa bersalah sekali, pulang ya nak," ujarnya.
Diketahui Imut dan Hasti tidak tinggal di rumah yang sama, karena Imut telah tinggal bersama neneknya sejak kecilnya.
"Rumah saya di Mojosongo, soalnya dulu saya kerja saya titipkan ke ibu saya.
Tapi pas saya udah enggak kerja sama mau ambil tidak dibolehkan ibu saya jadi tinggal sama neneknya ini," katanya.
Upaya pencarian juga sudah dilakukan, hingga melaporkan ke polisi, yakni ke Polsek Gondangrejo, Karanganyar.
"Sudah laporan dari sehari setelah pergi, tapi belum ada tindaklanjut alasannya karena Imut pergi dari rumah tidak bisa dinyatakan hilang," ujarnya. (*)
Baca juga: 6 Drama Korea Terbaru yang Akan Tayang di Awal Tahun 2022, Ada yang Dibintangi Aktor Kim Bum
Baca juga: Ashanty Positif Covid-19 Usai Pulang dari Turki, Kronologi hingga Kondisi Terkini
Baca juga: Gading Marten Balikan dengan Gisel Anastasia Ceplos Raffi Ahmad, Reaksinya Jadi Sorotan
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Cahaya Bocah SMP Solo Hilang Sebulan Lamanya, Ibu : Suka Buka Link WA Misterius, Pergi Pakai Cadar