TRIBUNMANADO.CO.ID – Wisatawan asal negara Swiss bernama Marlyse yang menyewa sebuah rumah milik warga kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara sedih atas peristiwa kebakaran rumah yang dia sewa, Selasa (12/10/2021).
Satu unit rumah permanen, di RT X lingkungan III Kelurahan Paceda dilalap si jago merah.
Akibat dari peristiwa kebakaran itu, rumah yang dihuni Marlyse tinggal menyisahkan tembok.
Tak hanya itu belasan ekor ayam yang dipelihari Miss Marlyse mati di dalam kandang.
“Ayam yang mati, karena lemas. Diduga karena kepanasan dan kepulasan asap yang masuk ke dalam kandang ayam. Total ada 15 ekor ayam,” kata AKP Julianus Korompis Wakapolsek Maesa yang berada di lokasi kejadian kebakaran, Selasa (12/10/2021).
Marlyse nampak mengambil sejumlah ekor yang sempat di keluarkan warga lalu memeluk erat seekor ayam yang telah mati itu.
Dia juga di buat kecewa dan marah dengan ulah sejumlah warga yang tidak bertanggung jawab, mengambil ayam yang mati dari dalam karungan dan membawa pergi.
Bahkan dia sempat mengejar dan meminta dimana ayam-ayamnya, hingga menyuruh pulang warga yang di liat.
Miss Marlyse nampak ditenangkan oleh Ko Coa warga Lorong Union Kelurahan Madidir Bitung. Ko Coa adalah warga yang menyewakan rumah yang terbakar.
Tentang Bitung
Kota Bitung adalah salah satu kota di provinsi Sulawesi Utara.
Jarak dari Manado ke Manado Ibu kota Provinsi Sulut yakni 42,4 kilometer lewat Jalan Tol Manado - Bitung, atau sekitar 50 menit ditempuh dengan kendaraan roda empat.
Kota ini memiliki perkembangan yang cepat karena terdapat pelabuhan laut yang mendorong percepatan pembangunan.
Wilayah Kota Bitung terdiri dari wilayah daratan yang berada di kaki Gunung Dua Sudara dan sebuah pulau yang bernama Lembeh.
Kota Bitung terdiri dari 8 kecamatan dan 69 kelurahan, dengan luas wilayah 302,89 km² dan sebaran penduduk 730 jiwa/km².
Saat ini Kota Bitung dipimpin Wali Kota Maurits Mantiri dan Wakil Wali Kota Hengky Honandar.
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL: