Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Portugal VS Prancis menjadi laga seru tadi ini hari Kamis 24 Juni 2021.
Aksi dua pemain hebat menarik perhatian pecinta sepak bola.
Ada Cristiano Ronaldo di Portugal dan Karim Benzema di Perancis.
Baca juga: Info BMKG Prakiraan Cuaca 2 Hari, Daerah-daerah Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang
Baca juga: JADWAL Lengkap 16 Besar Euro 2020, Hari, Tanggal dan Jam, Berikut Daftar Tim yang Lolos
Baca juga: INILAH Tanda-tanda Penyakit Diabetes, Muncul Ini di Kulit
Pemain depan Portugal Cristiano Ronaldo dan pemain depan Prancis Karim Benzema berjalan bersama di luar lapangan di babak pertama pertandingan sepak bola Grup F UEFA EURO 2020 antara Portugal dan Prancis di Puskas Arena di Budapest pada 23 Juni 2021. FRANCK FIFE / POOL / AFP (FRANCK FIFE / POOL / AFP)
Dua pemain top ini sama-sama mencetak dua gol untuk timnas masing-masing.
Karim Benzema dinobatkan sebagai man of the match di laga Portugal vs Prancis.
Berikut profil Karim Benzema.
Benzema sukses menorehkan dua gol untuk dan menjadi pahlawan bagi Prancis.
Gol pertama Benzema dicetak melalui titik putih di menit 45+2' dan menjadi gol penyama kedudukan bagi Prancis setelah tertinggal sempat tertinggal.
Sedangkan gol kedua dilesakkan dua menit selepas jeda turun minum dan membawa keunggulan bagi Prancis, sebelum akhirnya disamakan kembali oleh Ronaldo.
Karim Benzema. (Tangkap Layar Instagram karimbenzema)
Di laga ini Benzema menunjukkan kelasnya dengan dua golnya, dan ini adalah golnya yang pertama sejak 8 Oktober 2015, 5 tahun 258 hari yang lalu.
Ini menjadi gol pertama dan kedua Benzema selepas bergabung bersama Prancis dan selisih terlama antara dua gol untuk Les Bleus sejak Didier Deschamps (7 tahun anatara gol ktiga dan keempat, juga saat melawan Portugal)
Seperti dicatatkan Opta, gol itu membuat Benzema menjadi pemain tertua yang mencetak lebih dari satu kali gol dalam pertandingan turnamen besar untuk Prancis.
Diakuinya, gol nya yang pertama telah membuat kepercayaan dirinya meningkat dan membantunya untuk tampil dengan performa terbaiknya.
"Semua orang menunggu gol pertama ini dengan kembalinya saya setelah enam tahun absen," kata Benzema, dilansir laman Timnas Prancis.
"Ketika saya memberikan penalti ini, kami melihat kegembiraan para pendukung Prancis yang hadir. Itu memberi saya banyak kekuatan dan membantu saya mencetak gol kedua setelah jeda," sambung pemain 33 tahun ini.
Whoscored mencatat, Benzema melepaskan empat kali tembakan yang mengarah tepat ke gawang Rui Patricio.
Selain itu, striker Real Madrid ini juga tercatat melepaskan 43 kali umpan dengan akurasi sukses sebesar 93%.
Oleh situs tersebut, Benzema diberi nilai 7.81 poin, tertinggi dari pemain yang tampil di laga tersebut.
Benzema juga dinobatkan sebagai pemain terbaik di laga Portugal vs Prancis ini.
Dengan hasil ini, Prancis duduk di puncak klasemen grup F Euro 2021 dengan koleksi 5 poin.
Diikuti Jerman dan Portugal dengan perolehan 4 poin, serta Hungaria dengan koleksi 2 poin.
Hasil akhir klasemen di grup F ini menghasilkan tiga tim yang berhak lolos ke babak 16 besar.
Prancis lolos sebagi juara grup dan akan menghadapi Swiss, sedangkan Jerman sebagai runner uo akan menghadapi Inggris.
Portugal yang duduk diklasemen tiga masuk sebagai peringkat tiga terbaik dan lolos ke fase selanjutnya.
Ronaldo cs akan berhadapan dengan Belgia di fase 16 besar.
Berikut profil dan biodata Karim Benzema
1. Keturunan Aljazair
Benzema lahir di di Lyon, Prancis, 19 Desember 1987.
Pemain keturunan Aljazair ini memulai karier sepak bolanya di klub lokal, Bron Terraillon.
Pada 1996, ia bergabung dengan klub terbesar di kota tersebut, Olympique Lyonnais, dan kemudian menembus akademi klub tersebut.
Benzema tampil pertama kali pada musim 2004–2005 Ligue 1, dan tampil secara sporadis di tiga musim pertamanya, sementara Lyon menjuarai tiga gelar liga.
Pada musim 2007–2008, ia menjadi pemain yang tampil sejak awal pertandingan secara reguler dan mencetak lebih dari 30 gol dalam musim tersebut.
Karena performanya, Persatuan Pemain Sepak Bola Profesional Prancis (UNFP) menganugerahinya gelar Pemain Terbaik Ligue 1 dan masuk ke Tim Terbaik.
Benzema juga menjadi pencetak gol terbanyak di liga, dan memenangi Penghargaan Bravo dari majalah Italia, Guerin Sportivo.
Setelah satu musim di Lyon, pada Juli 2009, Benzema menandatangani kontrak enam tahun dengan klub Spanyol, Real Madrid.
2. Moncer di Real Madrid
Karim Benzema menjelma sebagai penyerang andalan Real Madrid dalam kurun tiga musim kompetisi tertinggi Liga Spanyol, LaLiga, sejak 2018-2019.
Dalam periode Agustus 2018 hingga April 2021, Karim Benzema mampu mencetak 61 gol dalam 99 pertandingan di ajang LaLiga.
Bahkan seperti dilansir dari laman Marca, Karim Benzema mencatatkan diri sebagai pencetak gol ketiga terbanyak sepanjang masa Real Madrid di berbagai ajang.
Total gol yang dibuat oleh Karim Benzema sejak membela Real Madrid pada 2009 lalu telah mencapai 274 buah dalam 548 pertandingan di berbagai ajang.
Real Madrid tercatat mendatangkan Karim Benzema pada Juli 2009 dari klub asal kota kelahirannya di Lyon, Perancis yakni Olympique Lyon dengan banderol transfer 35 juta euro (hampir setara 612 miliar rupiah).
Capaian gol milik Karim Benzema di Real Madrid hanya kalah dari dua nama yakni Cristiano Ronaldo dan Raul Gonzalez.
Sumbangsih gol dari Karim Benzema juga membuahkan gelar untuk Real Madrid seperti juara LaLiga (2011-2012, 2016-2017, 2019-2020), Liga Champions (2013-2014, 2015-2016, 2016-2017, 2017-2018), dan Piala Raja Spanyol (2010-2011 dan 2013-2014).
Real Madrid juga sukses meraih gelar Piala Dunia Klub dengan melibatkan Karim Benzema di lini depan pada 2014, 206, 2017, dan 2018.
3. Kontroversial
Hanya saja, catatan gemilang prestasi Karim Benzema bersama Real Madrid juga ternoda dengan beragam skandal dan kontroversinya di lapangan.
Tidak hanya sekali nama Karim Benzema muncul dalam kasus pelanggaran hukum di negara asalnya, Perancis.
Pada periode 2010 hingga 2014, Karim Benzema bersama tiga nama pemain timnas Perancis yakni Franck Ribery, Sydney Govou, dan Hatem Ben Arfa berada dalam pusaran kasus prostitusi di bawah umur.
Jaksa dan penuntut umum dari Kejaksaan Perancis akhirnya menggugurkan kasus tersebut karena minimnya bukti pada Januari 2014.
Namun, pada November 2015 sosok Karim Benzema kembali terseret kasus hukum dengan adanya dugaan pemerasan kepada sesama pemain timnas Perancis, Mathieu Valbuena.
Upaya banding yang diajukan dalam kasus ini digugurkan oleh Pengadilan Kasasi Perancis pada Juli 2017.
Hingga pada Januari 2021, muncul kabar bahwa pihak jaksa penuntut publik di Versailles, Perancis sedang dalam tahap menyiapkan proses persidangam kasus pemerasan tersebut.
Di luar masalah hukum yang menyeret namanya, Karim Benzema juga pernah menarik perhatian publik karena merendahkan penyerang asal Perancis lain, Olivier Giroud.
Karim Benzema mengibaratkan dirinya sebagai mobil balap Formula 1, dibandingkan sosok Olivier Giroud yang disebutnya sebagai gokar (mobil balap kecil).
Kasus tersebut tidak berlanjut lebih jauh, meskipun pernyataan kontroversial dari Karim Benzema sempat menghebohkan penggemar.
Biodata
Nama Lengkap: Karim Benzema
Tempat/Tanggal Lahir: Lyon, Perancis/19 Desember. 1987
Kebangsaan: Perancis Tinggi Badan: 185 cm
Posisi: Penyerang tengah Karier Sepak Bola: Olympique Lyon (2004-2009) Real Madrid (2009-sekarang)
4. Prestasi
Lyon
-Ligue 1 (4): 2004–2005, 2005–2006, 2006–2007, 2007–2008
-Piala Prancis (1): 2007–2008
-Piala Super Prancis (2): 2006, 2007
Piala Perdamaian (1): 2007
Real Madrid
-La Liga (2): 2011–2012 & 2016-2017
-Piala Raja Spanyol (2): 2010–2011 & 2013-2014
-Piala Super Spanyol (2): 2012, 2017
-Liga Champions UEFA (4): 2014, 2016, 2017, 2018
-Piala Super Eropa (3) : 2014,2016,2017
-Piala Dunia Antar Klub (4) : 2014,2016,2017,2018
Prancis
-Kejuaraan Sepak Bola U-17 Eropa UEFA (1): 2004
-Piala Meridian (1): 2005
Individual
-Penghargaan Bravo: 2008
-Pencetak gol terbanyak Ligue 1: 2007–2008
-Pemain terbaik Ligue 1 versi UNFP: 2007–2008
-Tim terbaik Ligue 1 versi UNFP: 2007–2008
-Pemain Terbaik Prancis: 2011 & 2012
Karim Benzema dipanggil pelatih Timnas Prancis Didier Deschamps bersama 25 pemain yang akan memperkuat skuad Prancis di Piala Eropa 2020 yang dijadwalkan digelar, 11 Juni - 11 Juli 2021 ini.
Pemanggilan Karim Benzema ini menyita perhatian publik karena selama 6 tahun dia absen memperkuat timnas karena sejumlah skandal yang dilakukan.
Dia sempat dikeluarkan dari tim Prancis karena dituduh terlibat dalam kasus pemerasan terhadap rekan setimnya saat itu, Mathieu Valbuena.
Pemanggilan ini pun disambut antusias Benzema.
Dalam sebuah pesan di Twitter, Benzema menulis, "Sangat bangga bisa kembali ke tim Prancis dan atas kepercayaan yang telah mereka berikan kepada saya", selain berterima kasih kepada keluarga, teman, Real Madrid dan semua orang yang telah memberi saya dukungan dan penguatan pada saya setiap hari," tulis Benzema.
Deschamps menjelaskan dalam sebuah wawancara dengan televisi Prancis TF1, di mana dia mengumumkan daftar skuad, terkait alasan kembalinya Benzema.
"Untuk mencapai keputusan ini, ada beberapa tahapan. Kami telah bertemu satu sama lain, kami telah berbicara panjang lebar," katanya.
"Saya tidak ingin membuat kasus-kasus tertentu, saya selalu mengesampingkan kasus pribadi saya, tim Prancis bukan milik saya," tambah Deschamps.
Kembalinya Benzema adalah salah satu kejutan dalam daftar pemain yang dipanggil Deschamps, bersama dengan panggilan Jules Kounde, bek tengah muda Sevilla, dan Marcus Thuram, penyerang Borussia Moenchengladbach dan putra pemain yang menjadi juara dunia 1998, Liliam Thuram.
Di turnamen Euro 2020, Prancis yang merupakan juara dunia saat ini, berada di grup maut bersama Jerman, Portugal (juara turnamen saat ini) dan Hongaria. (kompas.com/wikipedia/tribunnews)
Skor Akhir Portugal VS Perancis. (Tangkap layar instagram equipedefrance)
SUMBER: