Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut beberapa soal keislaman yang sering ditanyakan pada bulan puasa Ramadhan:
1. Apakah boleh ibu rumah tangga yang sedang menyusui tidak berpuasa karena khawatir ASI-nya tak keluar karena puasa? Bagaimana pula cara menggantinya?
2. Apakah boleh menikah di bulan Ramadhan?
3. Batalkah puasa karena memakai obat tetes mata?
4. Apakah menghirup inhaler (obat isap bagi penderita asma) membatalkan puasa?
5. Doa apa yang sebaiknya dibaca waktu imsak?
Berikut penjelasan Prof Dr Quraish Shihab MA menjawab lima pertanyaan di atas:
1. Anda boleh tidak berpuasa.
Mengganti puasa itu ditambah memberi makan seorang miskin sebanyak hari-hari yang Anda tinggalkan.
Penggantian tersebut sebaiknya dilakukan pada kesempatan pertama, sebelum tiba Ramadhan tahun berikut.
2. Tidak ada larangan agama menikah pada bulan Ramadhan.
Yang terlarang adalah bersebadan di siang hari atau saat berpuasa di bulan Ramadhan.
Hanya saja karena dikhawatirkan sang pengantin terjerumus dalam larangan, maka perkawinan biasanya dilakukan sebelum atau sesudah Ramadhan.
3. Tidak.
4. Insya Allah tidak. Tetapi kalau tidak perlu, maka sebaiknya Anda menghindari.