TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado 2020 diikuti empat pasangan calon.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Manado telah menetapkan nomor urut mereka yakni:
1. Andrei Angouw (AA) dan Richard Sualang (RS).
Diusung Partai PDI-Perjuangan dan Gerindra dengan 14 jumlah kursi.
2. Sonya S Kembuan dan Syarifudin Saafa (SSK-SS).
Diusung Partai Golkar, PKS dan Hanura dengan 8 jumlah kursi.
3. Mor Dominus Bastiaan (MDB) dan Hanny Joost Pajouw (HJP).
Diusung Partai Demokrat dan PAN dengan 10 jumlah kursi.
4. Julyeta Paulina Amelia Runtuwene (JPAR) dan Harley Mangindaan (AI).
Diusung Partai Nasdem, Perindo dan PSI dengan 8 jumlah kursi.
Ketua KPU Kota Manado Jusuf Wowor mengatakan, berdasarkan verifikasi berkas dan persyaratan, keempat pasangan calon semua memenuhi syarat.
Pemilihan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado akan digelar Rabu, 9 Desember 2020.
Total daftar pemilih tetap (DPT) Kota Manado berjumlah 328.539 orang.
Terdiri 161.797 pemilih laki-laki dan 166.742 perempuan.
Komisioner KPU Kota Manado Gafur Subaer mengatakan, data tersebut merupakan hasil penjumlahan dari daftar pemilih di 87 kelurahan (11 kecamatan) se-Kota Manado.
Jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Manado pada Pilkada Manado 2020 sebanuak 979 TPS.
Nah berikut ini profil masing-masing 4 calon Wali Kota Manado periode 2021-2026 yang diolah dari beberapa sumber.
Kami urut sesuai nomor urutan mereka di Pilkada Manado kali ini.
1. Andrei Angouw
Ia lahir di Kota Manado, 23 Mei 1971.
Ayahnya bernama Eddy Angouw, pemain top bulu tangkis asal Langowan, Kabupaten Minahasa.
Pendidikan S1 dan S2-nya diraih di University of Southern California di Amerika Serikat.
Pada tahun 1994, Andrei pulang ke Kota Manado. Lalu berkiprah sebagai pengusaha.
Kemudian bergelut di partai politik dengan bergabung di PDI Perjuangan.
Jabatan politiknya saat ini, Bendahara DPD I PDI Perjuangan Sulawesi Utara (Sulut).
Dikenal sebagai orang dekat Ketua PDIP Sulut Olly Dondokambey sekaligus Gubernur Sulut.
Sebelum resmi ditetapkan sebagai calon Wali Kota Manado 2020, Andrei Angouw menjabat Ketua DPRD Sulut.
Partai berlambang kepala banteng ini tentu punya hitungan sendiri menjagokan Andrei Angouw.
Modal politik, ekonomi, dan sosial hingga pengalaman kepemimpinan dinilai ada pada Andrei.
Modal politiknya, ia tiga periode terpilih duduk di DPRD Sulawesi Utara yakni periode 2009-2014, 2014-2019, dan periode 2019-2024.
Pada Pemilihan Legislatif 2019 lalu, Andrei berhasil meraih 33.155 suara.
Ia mewakili Dapil Sulut I meliputi Kota Manado. Sekaligus peraih suara terbanyak Dapil Kota Manado.
Dari sisi modal finansial, Andrei tercatat sebagai calon kepala daerah di Sulut dengan kekayaan terbanyak yakni Rp273 miliar lebih.
Data Pribadi
- Nama: Andrei Angouw
- Lahir: Manado, 23 Mei 1971
- Istri: Irene G Pinontonan
- Anak: 4 orang
- Perusahaan: PT. Gapura Utarindo
Riwayat Pendidikan
1977 – 1983 : SD RK III Manado
1983 – 1986 : SMP Fr Don Bosco Manado
1986 – 1989 : SMA Rex Mundi 1986-1989 Manado
1989 – 1992 : Bachelor of Science in Industrial and System Engineering at Univesity of Southern California, Los Angeles, USA
1992 – 1994 : Master of Science in Engineering Management at Univesity of Southern California, Los Angeles, USA
Penghargaan:
Penerima Bintang Kehormatan dari Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) pada tahun 2018.
Pernah diundang terlibat R2O Austrian World Summit di Wina, Austria, pada tahun 2018.
Harta Kekayaan
- Tanah dan bangunan Rp 226.985.000.000
- Alat transportasi dan mesin Rp. 300.000.000
- Harta Begerak lainnya Rp 1.425.000.000
- Kas dan setara kas Rp 10.203.619.718
- Harta lainnya Rp 34.662.226.227
- Total harta kekayaannya (Tanggal Penyampaian 28 April 2020) Rp 273.575.845.945
2. Sonya Selviana Kembuan
Ia biasa disapa Sonya. Lahir di Kota Manado, 26 September 1965.
Selain sebagai politisi, ia adalah pengusaha yang ulet dan mandiri.
Bisnis yang digelutinya, macam-macam.
Mulai kontraktor, ekspor impor, resort, pertanian, hingga jasa transportasi yang melayani rute Manado-Gorontalo dan Manado-Kotamobagu, hingga produk kecantikan.
Relasi bisnisnya tak hanya dalam negeri.
Tapi juga lintas negara seperti Vietnam, India, Cina, hingga beberapa negara di Benua Eropa.
Sonya Kembuan mengawali karier sebagai marketing di PT Skylift Indonesia, Astra Grup, tahun 1989.
Pada tahun 1999, wanita berdarah Minahasa ini menjadi Direktur PT. Adhinata Karya Marmer.
Tahun berikutnya, perempuan bergelar insinyur ini mendirikan perusahaan sendiri.
Di antaranya PT Tiara Utfar Mandiri, PT Tiara Insan Mandiri, CV Cahaya Karunia Mulia, CV Cahaya Karya Abadi, CV Nyiur Trans Kawanua.
Kantornya pun tersebar di berbagai daerah. Termasuk ada di Jakarta.
Ia sangat mendukung kegiatan seni dan budaya tradisional.
Hobinya sepakbola. Ia juga penyuka musik semua genre.
Walau sibuk sebagai pengusaha, Sonya masih menyempatkan waktu aktif di partai politik dan beberapa organisasi sosial.
Makanya, ibu satu anak ini memiliki banyak teman lintas suku, agama, daerah hingga mancanegara.
Selain di Manado, sahabatnya banyak tersebar di Sitaro, Sangihe, Talaud, Bantik, Bolmong, Gorontalo, Jawa, Jakarta hingga Makassar.
Dengan modal pengalaman dan jejaring hingga cita-cita menjadikan Ibu Kota Provinsi Sulawesi Utara lebih baik, ia menerima tantangan maju sebagai calon Wali Kota Manado.
Data Diri Sonya S Kembuan:
Riwayat Pendidikan:
- TK, SD, SMP di Eben Haezar Manado
- SMAN 7 Manado
- Fakultas Pertanian Unsrat Manado
- Fakultas Pertanian Unsrat Manado
Keluarga
- Suami: Herman Johanes
- Anak: 1 perempuan
Orangtua
- Ayah: Jorry Kembuan asal Langowan.
- Ibu: Nontje Alkassa
Harta Kekayaan
- Harta bergerak lainnya Rp1.552.436.500
- Kas dan setara kas Rp1.053.252.765
- Total harta kekayaan (Penyampaian 4 September 2020) Rp2.605.689.265
3. Mor Dominus Bastiaan
Ia lahir di Jakarta. Ia putra dari pasangan Ko Leng dan Ci Annie Karibato.
Cucu dari Alm Kho Boen Pae dan Ch Bastiaan (Ida Bastiaan) serta Alm Oscar Karibato dan Alm Stien Pangalila.
Bergelar sarjana Theologia dan Sarjana Hukum dari Universitas Sam Ratulangi.
Mor adalah suami dari Imelda Markus atau dilebih dikenal Ci Mei, putri dari pemilik Toko Kain Cemerlang.
Sejak kecil terbiasa hidup dalam lingkungan keluarga pebisnis.
Mor meraih kesuksesan sebagai pengusaha diving resort dan pengumpul hasil bumi.
Lalu berkarier di jalur politik. Ia bergabung di Partai Demokrat yang didirikan Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Naluri politiknya, tepat. Pemilu 2004, Mor terpilih duduk di DPRD Kota Manado periode 2004-2009.
Pemilu 2009, ia kembali berhasil duduk di DPRD Manado.
Lalu dipercaya mengemban amanah sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Manado (2009-2014).
Pilkada Manado 2016, Mor terpilih sebagai Wali Kota Manado (2016-2021).
Ia berpasangan Vicky Lumentut.
Dengan modal politik, sosial, ekonomi, dan pengalaman Mor Bastiaan itulah menjadi alasan Demokrat dan PAN tak ragu mengusungnya di Pilkada Kota Manado 2020.
Data Diri
- Nama lengkap: Mor Dominus Bastiaan, S.E
- Lahir: Jakarta, 17 Maret 1974
- Saudara: Sulung dari tiga bersaudara
- Istri: Imelda Markus SE Ak
- Agama: Kristen Protestan
Anak: 3
- 1. Rachel Getroida Bastiaan
- 2. Eilleen Alissa Bastiaan
- 3. Joshua Jimmy Bastiaan
Riwayat Pendidikan
- Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi
- Sekolah Tinggi Theologia El Shadai
- SMA Negeri 1 Manado
- SMP Kr Eben Haezar Manado
- SD Kr Eben Haezar Manado
Karier di DPRD dan Pemkot Manado
- Wakil Wali Kota Manado (2016-2021)
- Wakil Ketua DPRD Kota Manado (2009-2014)
- Anggota DPRD Kota Manado (2004-2009)
Riwayat Organisasi Politik
- Bendahara DPD Partai Demokrat Sulut (2016-sekarang)
- Bendahara DPD Partai Demokrat Sulut (2016-sekarang)
- Ketua DPC Angkatan Muda Demokrat Indonesia (2005-2010)
- Ketua DPC Partai Demokrat Kota Manado (2008-2013)
Organisasi Non-Politik
Ketua Umum Pengprov PB Perbasi Sulawesi Utara 2011-2014.
Harta Kekayaan
- Tanah dan Bangunan Rp 17.905.985.000
- Alat transportasi dan mesin Rp 300.000.000
- Harta bergerak lainnya Rp 5.142.232.586
- Kas dan setara kas Rp 599.871.091
- Hutang Rp 4.000.000.000
- Total harta kekayaan (Penyampaian 18 Maret 2020) Rp 19.948.088.677
4. Julyeta Paulina Amelia Runtuwene (JPAR)
Ia lahir di Kota Tomohon, Sulawesi Utara, 9 Juli 1964.
Lama berkecimpung sebagai akademisi. Mengawali karier sebagai guru sekolah minggu di pelayanan.
Semua gelar, jabatan, hingga jenjang kepangkatan di universitas telah diraihnya.
Dosen, pembantu dekan, dekan hingga Rektor Universitas Negeri Manado (Unima).
Julyeta Runtuwene diangkat sebagai Guru Besar tahun 2010 dengan pangkat atau golongan Pembina Utama Madya/1V/D.
Kariernya yang cemerlang di Unima tak menghalangi aktivitasnya sebagai Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Manado (2010 - sekarang)
Ia adalah istri Godbless Sofcar Vicky Lumentut (GSVL), Wali Kota Manado sejak 2011 - sekarang.
Walau terbilang aktivitasnya padat di universitas dan urusan PKK, alumni SMA Negeri 1 Manado ini juga masih menyempatkan mengurus sebagai organisasi.
Di antaranya menjabat Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Manado dan Wakil Ketua Wanita Kaum Ibu (WKI) Sinode GMIM.
Kini ia maju bertarung sebagai calon Wali Kota Manado periode 2021-2026.
Data Diri
- Nama: Prof Dr Julyeta Paulina Amelia Runtuwene MS
- Lahir: Tomohon 9 Juli 1964
- Suami: Godbless Sofcar Vicky Lumentut (GSVL), Wali Kota Manado
Jenjang Pendidikan
- SD GMIM 34 Pakowa, Manado (selesai 1976
- SMP Kristen Ranotana, Manado (selesai 1979
- SMA Negeri 1 Manado (selesai 1982)
- S1 Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan Fatek IKIP Negeri Manado (selesai 1988)
- S2 Master Perencanaan Pembangunan Daerah, Institusi Pertanian Bogor (selesai 1992)
- S3 Doktor bidang Competitive Intelligance, Technologi Watch, Universite De Marne LA Valle, Perancis (selesai 2007)
Riwayat Pekerjaan:
- Dosen pada Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado (1990 - sekarang)
- Rektor Universitas Negeri Manado (2016 - Agustus 2020.
- Kepala Badan Kerjasama Luar Negeri (BKLN) Universitas Negeri Manado (2013 - 2016)
- Dekan Fakultas Teknik, Universitas Negeri Manado (2008 - 2012)
- Pembantu Dekan II (Bidang Keuangan) Fakultas Teknik Unima (2007 - 2008)
- Diangkat sebagai Guru Besar tahun 2010 dengan pangkat atau golongan, Pembina Utama Madya/1V/D.
Pelayanan Kerohanian:
- Wakil Ketua Komisi Pelayanan
- Wanita Kaum lbu (WKI) Sinode GMIM (2018 - sekarang)
- Ketua Komisi Pelayanan Wanita Kaum Ibu (WKI) Jemaat GMIM Elim (2018 - sekarang)
- Ketua Komisi Pelayanan Wanita Kaum Ibu (WKI) Wilayah Manado, Malalayang 1 Barat (2018 - sekarang)
- Ketua Komisi Wanita /WKI, SAG/Sinode Am Gereja Gereja di Sulawesi Bagian Tengah (2018 - sekarang)
- Ketua Komisi Anak (Sinode Am Gereja-Gereja) SAG di Sulawesi Bagian Tengah (2015 - 2018)
- Pembina Majelis Ta’lim Fathona Kota Manado (2014 - sekarang)
- Ketua Ikatan Alumni Haggai Institut Sulut (2006 - 2012)
- Ketua Komisi Pelayanan Anak (KPA) Sinode GMIM (2005-2014)
- Ketua Komisi Pelayanan Anak (KPA) Wilayah Manado Tenggara (2005 - 2014)
- Ketua Komisi Pelayanan Anak (KPA) Jemaat GMIM Sion Perak Sorong (2005 - 2014)
- Ketua Komisi Pelayanan Doa dan Penginjilan (KPDP) Jemaat GMIM Sion Perak Sorong (2014 - 2018)
- Direktur Pelayanan HIM (Hannah Internasional Mobilization) di Indonesia (2005 - 2015)
- Fasilitator atau Ketua Jaringan Doa Anak (JDA) Sulut (2000 - 2005)
- Fasilitator atau Ketua Jaringan Doa Wanita Sulut (2006 - 2010)
- Fasilitator atau Pembina Gerakan Doa Untuk Transformasi Kota Manado (2010 - sekarang)
Harta Kekayaan
- Tanah dan bangunan Rp3.232.573.000
- Alat transporstasi dan mesin Rp490.000.00
- Harta bergerak lainnya Rp89.401.000
- Kas dan setara kas Rp713.851.435
- Total harta kekayaan (Penyampaian 30 April 2020) Rp4.525.825.435