Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID, MINUT - Aksi sosialcalon Bupati Minut Shintia Gelly Rumumpe (SGR) terus berlanjut di wilayah kepulauan di Kabupaten Minut guna membantu warga yang terdampak Covid-19.
Jika sebelumnya SGR mendatangi 4 desa di pulau Gangga dan Pulau Talise wilayah Kecamatan Likupang Barat (Likbar), kali ini 4 desa di Pulau Bangka Kecamatan Likupang Timur (Liktim), Jumat 23 April 2020. Desa yang didatangi tersebut yakni Desa Lihunu, Desa Ehe, Desa Kahuku dan Desa Libas.
Diawali dari Desa Lihunu, kedatangan SGR dengan membawa bantuan berupa sembako, masker, hand sanitaser dan uang, disambut oleh ratusan warga. Warga pun mendapat bantuan dengan cara menjaga jarak.
Salah seorang warga Desa Lihunu, Seruni kepada wartawan mengaku sangat berterima kasih kepada SGR karena telah membantu keluarganya mendapatkan bantuan.
• Sebanyak 26.770 Paket Sembako Disalurkan Pemkab Minsel
"Virus corona ini sudah sangat menyulitkan kami untuk beraktifitas. Tapi kami bersyukur karena sudah dibantu oleh ibu SGR," ujarnya.
SGR yang juga merupakan Wakil Ketua DPRD Minut ini mengatakan jika bantuan yang diberikan ini merupakan rasa keterpanggilannya untuk membantu masyarakat ekonomi kelas bawah yang terdampak Covid-19.
"Semua demi kesejahteraan rakyat Minut. Semoga juga wabah virus Corona ini cepat berlalu dan warga bisa beraktifitas seperti biasa," kata SGR.
• Puji Tuhan, 4 Pasien Kasus Covid-19 di Sulut Dinyatakan Sembuh, Total 11 Orang Sembuh
Menyalurkan bantuan kepada masyarakat Sulut dan Minut, itulah yang dilakukan Bupati DR (HC) Vonnie Anneke Panambunan STh (VAP).
VAP menyalurkan bantuan secara langsung kurang lebih satu bulan.
"Saya harap Covid-19 ini bisa berakhir, tetap selalu berdoa dan minta perlindungan pada Tuhan. Intinya selalu pakai masker, cuci tangan di air yang mengalir pakai sabun, serta patuhi aturan pemerintah," kata bakal calon Gubernur Sulawesi Utara ini.
VAP tak tanggung-tanggung mengeluarkan dana pribadi untuk membantu warga Sulawesi Utara, terlebih di tanah Tonsea.(fer)
• UPDATE, Positif Covid-19 di Bitung Jadi 3 Orang, 2 di Antaranya Merupakan Pasangan Suami Istri