TRIBUNMANADO.CO.ID, AIRMADIDI - Berbagi alat pelindung diri seperti masker dan sarung tangan dibagikan saat Kepolisian Resor (Polres) Minut bekerja sama dengan Pemerintah kabupaten Minahasa Utara (Minut), menggelar operasi keselamatan masyarakat serta LSM dan Ormas.
Bupati Vonnie Anneke Panambunan dan Kapolres Minut melakukan bagi-bagi masker kepada Sopir angkot angkutan Umum, Kontainer dan Ojek Online (Ojol) yang melintas di Taman SBY.
Kegiatan ini memberantas penyebaran virus Covid-19, agar masyarakat Minut tidak tertular dan harus menggunakan masker saat keluar rumah atau sedang beraktivitas.
• Bupati Tetty Paruntu Perintahkan Dirikan 8 Posko Masuk ke Minsel
Lebih menarik dalam operasi ini, Bupati Minut DR (HC) Vonnie Anneke Panambunan STh (VAP) membagikan uang saku dan supermie kepada sopir Mikro dan Ojek Online (Ojol).
“Saya bagikan uang sebesar Rp 50 ribu kepada Sopir angkot dan Ojol, karena situasi seperti ini mereka tidak ada penumpang,” kata Bupati VAP, Kamis (9/4/2020).
Ditambahkan Bupati VAP, kegiatan ini akan terus dilakukan Pemkab Minut guna meminalisasi kasus virus Corona di daerah itu.
• Selain Beri Sembako Gratis, Bawaslu Bolsel Juga Bagikan Ratusan Masker ke Pengendara
Sebab, saat ini di Kabupaten Minut sudah terkonfirmasi ada 1 warga yang positif terkena virus Corona meskipun tidak melakukan perjalanan dari luar daerah.
“Virus ini tidak mengenal usia dan semua bisa terjangkit. Tapi jika kita gunakan alat pelindung diri dengan benar, maka virus ini tidak akan muda masuk ke dalam tubuh kita,” kata bakal Calon Gubernur Sulut dari partai Nasdem.
Sementara itu, Kapolres Minut AKBP Grace Rahakbau SIK mengatakan, sopir angkutan, ojek online dan sopir pengangkut bahan kebutuhan masyarakat, sangat rentan terkena dengan virus Corona.
• Akses Masuk di Mapolres Kotamobagu Diperketat, Jam Besuk Tahanan Dihapus
Untuk itu, sebagai pemerintah ikut memberikan perhatian dengan membagikan masker dan sarung tangan. Bahkan, para sopir ini pun mendapat bantuan uang dari Bupati Minut.
“Para sopir angkot dan juga Ojol harus diberikan pelindung, karena mereka rentan tertular virus mematikan ini,” kata Rahakbau. (fer)
• Heboh Warga Dijemput Tim Covid-19, Ini Keterangan Kadis Kesehatan Bitung