Termasuk yang Dilakukan Ashraf Sinclair, Ini 7 Amal yang Pahalanya Tak Putus Meski Sudah Meninggal

Editor: Rizali Posumah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ashraf Sinclair tersenyum saat meninggal

TRIBUNMANADO.CO.ID - Almarhum Ashraf Sinclair secara diam-diam merupakan donatur tetap panti asuhan anak yatim.

Suami Bunga Citra Lestari (BCL) itu memang terkenal sebagai pribadi yang dermawan.

Ia menjadi donatur tetap di Yayasan Yatim Piatu Daarul Rahman.

Dilansir dari Kompas.com, Ashraf Sinclair datang ke yayasan tersebut untuk satu hal yang mulia.

Ashraf Sinclair menyampaikan kepada Ahmad Saiful Habib, Ketua Yayasan Panti Asuhan Yatim Daarul Rahman, jika dirinya meninggal dunia memiliki keinginan bertemu dengan Tuhan Yang Maha Esa dan Rasulullah SAW.

Momen BCL, anaknya Noah serta keluarga ziarah ke makam Ashraf Sinclair. (YouTube/Starpro Indonesia)

Ahmad juga mengatakan, Ashraf kerap memberikan bantuan berupa beras maupun uang.

"Beliau selalu bawa amplop berisi uang," kata Ahmad.

Menurutnya, Ashraf sudah menjadi donatur tetap di Yayasan Yatim Daarul Rahman kurang lebih empat tahun.

Dilansir dari beberapa sumber, berikut ini 7 amal jariyah yang pahalanya tak akan terputus meski sudah meninggal.

1. Mengajarkan Ilmu yang Bermanfaat

Ilustrasi mengajar (Istimewa)

Ini adalah salah satu jenis amal jariyah yang pahalanya akan terus kamu terima, meski sudah tutup usia sekalipun.

Dengan mengajarkan ilmu (agama) yang bermanfaat kepada orang lain, kamu bisa mendorong seseorang untuk terus melangkah di jalan kebaikan.

Oleh karena itu, mari lakukan amalan ini dengan ikhlas untuk raih keberkahan dari Allah SWT.

2. Sedekah Makanan dan Minuman

Ilustrasi. (TRIBUN MANADO/FERDINAND RANTI)

Jenis amalan berikutnya adalah memberi makan dan minum kepada orang lain yang membutuhkan.

Seperti telah diriwayatkan dalam HR. Muslim:

“Sebaik-baik sedekah adalah memberi air minum.”

Pahala memberi makan kepada orang lain juga disabdakan Nabi, yang dicatat dalam Ash-Shahihain, yaitu:

“Engkau beri makan dan mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal maupun yang tidak kamu kenal.”

3. Membangun Panti Asuhan

Panti Asuhan Islam Yatim dan Dhuafa Daarul Qolbbi Pondok Pesantren Tombo Ati, Sleman yang didirikan oleh Prianggono. ((KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA))

Membantu mendirikan panti asuhan juga merupakan amalan yang pahalanya tak pernah putus.

Hal ini karena anak yatim sendiri merupakan kaum yang difirmankan oleh Allah SWT hingga 32 kali dalam Al-Qur’an.

Merujuk pada hal itu, membangun sebuah panti asuhan tentunya akan menjadi ladang berkah bagi siapa pun yang berhasil mewujudkan niat baik tersebut.

Terlebih lagi, anak yatim juga muncul di urutan kedua setelah orang tua sebagai golongan yang harus kita perhatikan.

Hal tersebut tertuang dalam Q.S. An Nisaa 4:36:

“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, …,”

4. Membuat Sumur untuk Orang Banyak

Ilustrasi - Sumur (Google.com)

Amalan selanjutnya adalah menggalikan sumur atau menyediakan sumber air bersih yang dapat dialirkan kepada banyak orang, khususnya bagi mereka yang membutuhkan.

Apabila sumur atau sumber air bersih itu tetap mengalir dan menjadi manfaat bagi orang lain, maka pahala dari amalan itu tidak akan terputus bagi orang yang telah membuatnya.

5. Sedekah Harta

Ilustrasi (tribunnews.com)

Bentuk amalan ini juga akan membuat kamu menerima pahala yang tak terputus, selama apa yang disedekahkan terus memberi manfaat bagi orang lain.

Sebagai contoh, sedekah jariyah dalam bentuk membagikan sebagian harta untuk membantu mendirikan masjid, sekolah, jembatan, dan lainnya yang dapat membawa manfaat bagi banyak orang.

6. Mendidik Anak Menjadi Saleh

Ilustrasi. (Istimewa)

Jika ingin mendapatkan pahala yang terus mengalir sampai setelah wafat, didiklah anak menjadi seseorang yang saleh.

Anak yang saleh akan senantiasa mendoakan orang tuanya, baik semasa ayah-ibunya masih hidup ataupun ketika sudah meninggal.

7. Mewariskan Mushaf Al-Qur’an

ilustrasi membaca Alquran (tribun jateng)

Amalan ini dapat dilakukan dengan cara mewariskan Al-Qur’an ke masjid atau majelis-majelis taklim, sehingga dapat terus dimanfaatkan oleh kaum muslimin yang lain.

Baik itu dicetak sendiri ataupun dibeli di toko, wakafkanlah Al-Qur’an sebagai bentuk amal jariyah yang akan mendatangkan pahala yang tak akan terputus bahkan setelah meninggal. (TribunStyle.com/G Panggayuh)

Kumpulan Doa, Dari Masuk Kamar Mandi, Doa Tidur, hingga Doa Sesudah Azan

Berita Terkini