TRIBUNMANADO.CO.ID - Fakta baru ditemukan pada kasus kecelakaan Bripda Falen Dotulong.
Diketahui, heboh kecelakaan tunggal yang menewaskan Bripda Falen Dotulong setelah Honda Jazz merah DB 1772 LT yang dikendarai menabrak pohon.
Terdapat 3 keterangan baru yang berhasil diterima tribun manado.
Hindari Truk Sampah
Ayah Bripda Falen Dotulong mengatakan dirinya ke TKP dan mendapatkan keterangan dari saksi yang berjualan di sekitar.
"Ternyata Falen menghindari truk sampah," ujar bapaknya.
Menurut saksi sekitar pada saat itu ada truk sampah yang tiba-tiba berhenti di tengah jalan.
Karena terkejut Falen langsung banting ke kanan.
Kondisi jalan yang licin juga membuat mobil tergelincir hingga menabrak pohon.
Sempat Beribadah di Masjid
Sebelum kejadian itu Falen pergi nongkrong bersama teman-temannya.
Setelah nongkrong Falen sempatkan diri mampir ke masjid dan beribadah sebelum akhirnya melanjutkan perjalanan pulang.
"Kalau minum enggak, Falen bukan orang seperti itu. Dari jenazah sendiri juga tidak ada bau alkohol," tambah ibunya.
Teman Seangkatan Merasa Kehilangan
Bripda Lovely J Polii, kepada tribunmanado.co.id, Senin (16/12/2019), bahwa mereka merasa sangat kehilangan atas kematian almarhum Falen.
"Orangnya sangat baik, cepat akrab dengan orang, sehingga kami sangat kehilangan atas kepergiannya," kata anggota Polresta Manado itu.
Lanjut lulusan Polri tahun 2018 angkatan 42 itu, dimata kami, dia adalah seorang yang membuat ramai ketika berkumpul.
"Dia orangnya fleksibel humoriss, membuat kami tertawa ketika kami berkumpul," ujarnya.
Tambahnya, kami seangkatan, hanya bisa menyampaikan, selamat jalan sahabat, kami tetap akan terus mengingat kebaikanmu.
"Buat keluarga yang ditinggalkan, tetap sabar, karena apa yang Tuhan buat, adalah baik," ucapnya.
Diketahui, Bripda Falen Dotulong (20) warga Kelurahan Teling Atas, Kecamatan Wanea, Kota Manado, Sulawesi Utara, meninggal di rumah sakit Siloam Manado, Minggu (15/12/2019) pagi, sekitar pukul 07.15 Wita.
Personel Dit Samapta Polda Sulut ini, meninggal setelah mobil Honda Jazz warna merah DB 1772 LT, yang dikendarainya, out ke kanan dan menabrak pohon di tepi jalan.
Peristiwa tersebut terjadi di ruas jalan Piere Tendean, Kecanatan Sario, Kota Manado, tepatnya di dekat Masjid Firdaus, Minggu (15/12/2019) subuh, sekitar pukul 05.00 Wita.
Bripda Falen Dotulong Tewas Menabrak Pohon, Alami Pendarahan hingga Dikenal Anak Baik
Falen Dotulong mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Pierre Tendean, Minggu (15/12/2019).
Anggota Direktorat Sabhara (Dit Samapta) Polda Sulut mengalami kecelakaan tunggal sekitar pukul 04.50 Wita, namun pihak keluarga baru mendapat kabar pada pukul 06.30 Wita.
Kabar kematian Falen Dotulong ini sontak langsung menghebohkan warganet Sulawesi Utara (Sulut).
Pasalnya, kabar kematian itu dibagikan warganet di Facebook.
Diduga Tewas Karena Mengantuk
Kasat Lantas Polresta Manado, AKP Andri Permana kepada wartawan Tribunmanado.co.id pada pukul sekitar 11.30 Wita.
Pengemudi berinisial FD bergerak dari arah Malalayang menuju pusat kota Manado.
"Saat mendekati Masjid Firdaus kendaraan tersebut out ke kanan jalan diakibatkan karena melebihi kecepatan dan menabrak sebuah pohon yang ada di dekat Masjid Firdaus," ungkap AKP Andri.
AKP Andri Permana menambahkan bahwa kemungkinan korban mengantuk pada saat berkendara.
"Kemungkinan ia mengantuk, ditambah juga cuaca tadi malam ada hujan," ujar AKP Andri.
Alami Pendarahan Organ Dalam
Posisi Falen terjatuh ke kursi penumpang di sampingnya dengan luka di kepala belakang sebelah kanan.
Ia lalu segera dibawa ke Rumah Sakit Siloam namun sayang nyawanya tidak tertolong.
Selain luka di kepala belakang, penyebab kematian lain adalah terjadinya pendarahan di organ dalam.
Kendarai Mobil Honda Jazz
Bripda Falen Dotulong mengendarai Honda Jazz merah DB 1772 LT dan menabrak pohon saat dirinya tewas.
Di beranda Facebook netizen Sulut, Manado, kabar kematian Falen itu terus dibagikan oleh pengguna media sosial.
Dalam narasi keterangan foto yang diunggah warganet dituliskan jika si pengemudi Honda Jazz tersebut tewas setelah mobil yang ia kendarai menabrak pohon.
Rencana Tahun Depan Menikah
Ayah Falen juga menambahkan bahwa Falen sebenarnya sudah punya rencana menikah tahun depan.
"Tapi Tuhan sudah berkehendak lain, jadi ya mau bagaimana lagi," tutup ayahnya.
Sang ayah pun mengungkapkan dalam kehidupan sehari-hari, Falen merupakan anak yang baik.
Ia pun mengaku kaget dan kecewa karena terlambat diberi kabar dengan kematian anaknya.
Bripda Falen Dotulong semasa hidup dan sudah terbujur kaku. (kolasetribunmanado/Facebook Falen Dotulong)
Viral di Medsos
Kematian Falen menjadi viral di Media Sosial.
Di beranda Facebook netizen Sulut, Manado, kabar kematian Falen itu terus dibagikan oleh pengguna media sosial.
Dalam narasi keterangan foto yang diunggah warganet dituliskan jika si pengemudi Honda Jazz tersebut tewas setelah mobil yang ia kendarai menabrak pohon.
Dari kolom komentar warganet diketahui jika korban adalah warga Teling, Manado Sulut.
Sejumlah netizen pun banyak menandai akun Facebook pria yang diduga sebagai korban kecelakaan tersebut.
Di akun Facebook Falen Dotulong pun saat di scroll ke bawah, dipenuhi dengan ucapan duka.
Dalam narasi yang beredar di beranda Facebook diketahui jika kejadian naas ini terjadi Minggu (15/12/2019) sekira pukul 04.50 Wita.
Teman Falen Kaget Dengar Kematian
Bripda Agis Saputra Van Gobel yang melayat mengenakan kemeja hitam kotak-kotak mengaku terpukul mengetahui kabar teman seratingnya meninggal.
"Saya masih tidak percaya saja mas. Dia orangnya asyik. Sepertinya baru tadi malam dia ngajak saya keluar main," katanya.
Mereka rencananya akan menunggu rekan-rekan yang lain dan ikut ke pemakaman bersama-sama.
"Ini masih nunggu kakaknya yang dari Jawa. Nanti habis Ashar sepertinya baru dimakamkan," tutup Bripda Agis.
Anggota Ditsamapta Polda Kunjungi Rumah Duka
Rekan satu angkatan Falen kecelakaan lalu lintas di Boulevard melayat ke rumah duka, Perumahan Karona, Teling Bawah, Wenang, Manado, Minggu (15/12/2019).
Mereka dari Ditsamapta Polda Sulawesi Utara yang sama-sama masuk tahun 2017.
Mereka yang datang berjumlah sepuluh lebih dan datang satu per satu. (*)
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL: