Jokowi Ajak Pemuda Bergandengan Tangan: Prabowo-Trenggono Kompak Upacara di Unhan

Penulis: Tim Tribun Manado
Editor: Lodie_Tombeg
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jokowi dan Prabowo

TRIBUNMANADO.CO.ID - Di hari pertama Kabinet Indonesia Maju, Kementerian Pertahanan (Kemhan) memperingati Hari Sumpah Pemuda 2019 dengan menggelar upacara bendera di lapangan Bhinneka Tunggal Ika Kemhan, Senin (28/10/2019).

Amien Rais Beri Tanggapan Atas Dipilihnya Prabowo Sebagai Menteri Pertahanan

Peringatan upacara Sumpah Pemuda personel Kementerian Pertahanan tidak dihadiri Menteri Pertahanan RI Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto dan Wamenhan Wahyu Sakti Trenggono.

Dalam laman resmi Kementerian Pertahanan keduanya diketahui sedang melakukan kunjungan kerja pertamanya ke Universitas Pertahanan (UNHAN). Bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) di Kementerian Pertahanan yakni Sekretaris (Ses) Bainstrahan Kemhan Brigjen TNI (Mar) Joko Supriyanto yang membacakan pidato Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali.

Dalam pidato peringatan hari Sumpah Pemuda ke-91 tahun 2019 tersebut, Zainudin menekankan sejumlah hal diantaranya mengenai peran pemuda hendaknya dapat bersaing secara positif dalam bentuk apapun.

Menurutnya, pemuda Indonesia harus maju dan berani menaklukan dunia, dengan harapan kedepan akan banyak muncul tokoh-tokoh muda yang saat ini di belahan dunia telah lahir generasi muda yang memiliki pola pikir yang serba cepat, serba instan, lintas batas, cenderung individualistik dan gramatik.

Ia mengatakan, pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial suku, agama, ras dan kultur, menuju persatuan dan kesatuan bangsa.

Sekjen PDIP Sebut Tak Ada Perlakuan Khusus bagi Putra Jokowi yang Maju di Pilwalkot Solo 2020

Menurutnya maka tugas pemuda saat ini harus sanggup membuka pandangan ke luar batas-batas tembok kekinian dunia, demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik.

Ia mengatakan, kemajuan tidak akan pernah tercapai dalam arti yang sesungguhnya kalau masa depan itu hanya dipandang sekedar sebagai proses lanjut dari masa kini yang akan tiba dengan sendirinya.

"Tapi bagaimana generasi muda merespon kemajuan itu dengan kearifan menghargai keluhuran perjuangan dari generasi sebelumnya tanpa terjebak dalam kejayaan dan romantisme masa lalu, serta kenyataan-kenyataan masa kini sehingga membuat mereka tidak lagi sanggup keluar untuk menatap masa depan," kata Joko mengutip Zainudin.

Sementara itu Presiden Joko Widodo mengajak seluruh pemuda-pemudi untuk secara bersama memajukan Indonesia. Hal tersebut disampaikan Jokowi melalui akun Instagram resminya @jokowi, dalam menyambut Hari Sumpah Pemuda.

"Saya mengajak para pemuda bergandengan tangan, menggerakan Indonesia, sekarang dan akan datang," tulis Jokowi.

"Di tangan pemuda lah negara ini akan maju," sambung Jokowi.
Jokowi pun menulis, sudah 91 tahun lalu, tapi ikrar pemuda Indonesia dari seluruh nusantara yang berkumpul pada 28 Oktober 1928 itu tetap menggema hari ini.

Presiden Jokowi Bertemu Tokoh Masyarakat Papua, Berharap Wamena Kembali Normal

Selain tulisan, Jokowi juga membagikan foto ilustrasi yang menggambarkan anak muda-mudi dengan wajah penuh semangat dan berlatar belakang bendera Indonesia.

"Selamat Hari Sumpah Pemuda, Presiden Joko Widodo," tulis dalam foto yang dibagikan Jokowi. (gta/wly)

Berita Terkini