Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Menjamurnya bisnis online tidak menutup kemungkinan berimbas terhadap penurunan jumlah penjualan dalam satu perusahan.
IT Center Manado salah satu pusat perbelanjaan di Kota Manado yang terkena imbas dari bisnis online.
Valentinus Arry Ferdinant, Marketing Manajer PT Habitat Asri mengatakan, pihaknya tidak bisa berbohong kalau memang bisnis online sangat berdampat pada perusahaan terlebih perusahaan tersebut adalah pusat perbelanjaan.
"Gini yaa kalau imbas itu kayaknya skala nasional juga bisnis online mempunya dampak negataif mulai dari penurunan pengunjung hingga lain sebagainya," ujarnya.
Ia mengaku pada awal-awal tahun sebelum bisnis online menjamur, okupansi pengunjung IT Center Manado mencapai 30.000 orang.
"Yaa memang sangat berdampak ya, tapi tidak drastis, dulu awal-awal sebelum menjamurnya bisnis online, okupansi pengunjung IT Center Manado main-main 30.000 pengunjung, terus pas bisnis online mulai keluar nih, okupansi masih tetap lumayan ya turun tapi gak sampai setengah," ujarnya.
Meksi demikian, pihaknya menyiapkan beragam strategi untuk tetap eksis.
"Ya kita banyak strategi, kami juga mulai eksis ke online juga, jadi bersinergi. Salah satu stratgei kita ke depan itu mau mencoba online shop gitu, dan kita sebagai pihak IT Center mewadahi kita sebagia adminnya, tapi barang-barangnya dari kios yang di It Center gitu," bebernya.
IT Center memiliki 400 lebih kios di dalamnnya dan beragam bentuk jualan, mulai dari fashion, elektronik hingga salon.
"Kita memiliki 400 san kios, dan semua kios bersertifikat, ada yang dijual dan disewakan, paling banyak sih dijual gitu ya, dalma artian sudah dimiliki orang atau pedagang bukan lagi disewakan," ujarnya.
Ia mengatkaan, setiap saat pihak IT Center terus bersinergi dan tersu berinovasi.
"Kita juga ada jualan online, lewat media sosial ada itu di facebook di marketplace ya, kita juga ada banyak event dan diskon itu juga satu di antara strategi kami agar tetap bisa memanjakan para pengunjung dan membuat IT center menjadi pusat perbelanjaan yang nomor 1 gitu," bebernya.
Menurutnya pusat perbelanjaan IT Center adalah yang terlengkap dan ada grosiran, jadi tak akan kalah dengan bisnis online terlebih banyak strategi pihaknya yang terus berinovasi mengikuti perkembangan zaman.
sedangkan untuk kios yang tutup karena imbas bisnis online menurutnya hingga saat ini tidak ada.
"Untuk kios yang tutup belum ada sih ya mbak, dan gak ada," ujarnya. (ana)