Pilgub

Yasti Kukuh, Tatong Luluh, Calon BMR King Maker, Olly Sebut Empat Nama

Penulis: Arthur_Rompis
Editor: Handhika Dawangi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yasti Kukuh, Tatong Luluh, Calon BMR King Maker, Olly Sebut Empat Nama

TRIBUN MANADO.CO.ID - Deru pertarungan Pilgub masih belum menarik hati Bupati Bolmong Yasti Supredjo.

Yasti tetap kukuh pada pendirian semula, enggan maju di Pilgub.

"Saya belum tertarik," kata dia beberapa hari lalu.

Sebelumnya dalam berbagai kesempatan, Yasti selalu menyebut dirinya tak tertarik maju Pilgub.

Ia menyatakan masih ingin mengabdi untuk rakyat Bolmong sebagai Bupati.

"Pak Olly pun pernah ajak saya tapi saya tidak mau," kata dia.

Sikap Yasti beda dengan koleganya Tatong Bara.

Wali kota Kotamobagu ini sebelumnya menyatakan diri tak mau maju di Pilgub.

Tapi pekan lalu ia berkata lain.

"Kalau ditunjuk partai saya siap," kata dia.

Yasti dan Tatong disebut sebut kunci kemenangan Nasdem.

Jika ingin mengalahkan ODSK, partai tersebut musti mengambil calon wakil gubernur dari BMR untuk dipasangkan dengan Vicky Lumentut atau Elly Lasut.

Yasti sendiri mengaku mendukung penuh jika ada calon BMR yang maju Pilgub.

Menurut dia perlu ada konsensus semua tokoh BMR untuk memilih satu calon saja.

"Kalau semua mau maju ya pasti kalah," kata dia.

Ia mengimbau para calon untuk bertafakur.

"Instrospeksi diri apakah didukung rakyat atau tidak," kata dia.

Yasti ajak warga Bolmong berdoa agar muncul calon terbaik dari BMR.

Gubernur Olly Dondokambey dalam kunjungan ke Bolsel mengakui BMR punya banyak tokoh kaliber Pilgub.

"Ada Yasti, Tatong, Herson dan Iskandar," kata dia.

BMR KING MAKER

Pengamat Politik Sulut, DR Ferry Liando menyebut figur BMR dapat menjadi king maker dalam Pilgub 2020 nanti.

"Figur dari BMR merepresentasikan 3 aspek, yakni representasi etnik, agama dan wilayah. Sehingga kemungkinan kader dari BMR bisa jadi King maker atau sebagai penentu," kata dia.

Menurut Ferry, calon kepala daerah yang berhasil menggandeng calon wakil kepala daerah dari BMR punya keuntungan sendiri.

Sepanjang ada kesepakatan bersama dari tokoh-tokoh politik dan tokoh masyarakat untuk mengusung satu figur.

"Jika figur yang mencalonkan diri lebih dari satu orang, maka konsentrasi suara akan terpecah. Sehingga penting bagi warga BMR menggelar semacam konvensi untuk menentukan siapa yang harus diutus menjadi top eksekutif sebagai perwakilan BMR," kata dia.

Menurut Ferry, BMR memiliki koleksi kader yang memiliki bobot dan kualitas yang tidak diragukan. Ada Yasti Supredjo, Tatong Bara, Benny Rhamdani, Sehan Landjar serta Rocky Wowor. (art)

Berita Terkini