TRIBUNMANADO.CO.ID - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (BTP) mendatangi Sekretariat DPD PDI-P Bali pada Jumat (8/2/2019).
Pria yang akrab disapa Ahok ini tiba pukul 16.00 Wita. Belum diketahui tujuan kedatangan Ahok ke sekretariat PDIP tersebut.
Kedatangan Ahok sendiri sudah ditunggu sejumlah awak media. Saat turun dari mobil, Ahok langsung dihampiri para jurnalis.
Ketika ditanya soal tujuan kedatangannya ke sekretariat PDIP, Ahok hanya melontarkan canda soal lampu kamera.
"Wah silau ya," kata BTP sambil memasuki ruang sekretariat PDIP Bali.
Sementara itu, berdasarkan pantauan Kompas.com, sejumlah kepala daerah dari PDI-P sudah berkumpul di sekretariat sejak siang hari.
Mereka di antaranya Gubernur Bali I Wayan Koster, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, Wakil Wali Kota Denpasar IGN Jayanegara serta sejumlah kepala daerah lainnya.
Salah seorang staf DPD PDIP Bali mengatakan, berkumpulnya sejumlah kepala daerah tersebut tidak ada kaitannya dengan kedatangan Ahok.
"Ini rapat rutin, tidak ada kaitannya (kedatangan Ahok)," katanya.
Pamer KTA
Ketua DPRD Provinsi Bali dari fraksi PDI-P Nyoman Adi Wiryatama mengatakan, mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok telah resmi menjadi kader PDI-P sejak 26 Januari 2019.
Adi mengatakan, sempat meminta Ahok untuk menunjukan kartu tanda anggota (KTA) PDIP saat mantan Bupati Belitung Timur itu berkunjung ke sekretariat PDI-P Bali.
"Saya sempat meminta Ahok untuk menunjukan Kartu Tanda Anggota (KTA) PDIP," ujar Adi
Tak hanya pamer KTA, Ahok juga mengenakan jaket merah dengan angka 3 pada dada bagian kiri.
Jaket serupa juga dikenakan oleh Adi.
Adi mengatakan, kedatangan Ahok ke Sekretariat PDI-P Bali merupakan rangkaian kegiatannya saat berlibur di Bali. Ahok juga membagikan pengalamannya selama dalam tahanan.
Adi mengatakan, Ahok tidak menduduki jabatan tertentu di PDI-P.
"Dia tidak minta jabatan apa-apa, masih berstatus anggota biasa di PDIP," ujar Adi.
Pertimbangan Matang
Ahok mengatakan telah mempertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan bergabung dengan PDI-P.
"Sudah dong, kan sudah sejak lama saya jadi simpatisan," ujar Ahok saat ditemui wartawan di Sekretariat DPD PDI-P Bali, Jumat (8/2/2019).
Ahok mengatakan, kehadirannya ke Sekretariat DPD PDI-P Bali selain bersilahturahmi juga untuk membagikan buku yang ditulis selama berada dalam penjara.
Mantan Bupati Belitung Timur itu mengatakan, melalui buku tersebut dia ingin membagikan pengalaman yang dilewati selama dalam penjara. Ahok ditahan di Rutan Mako Brimob Depok karena kasus penodaan agama.
"Saya enggak minta jabatan, hanya mau berbagi ilmu yang didapat semoga bermanfaat," ujar Ahok.
Sebelumnya, Ketua DPRD Provinsi Bali dari fraksi PDI-P Nyoman Adi Wiryatama mengatakan, Ahok telah resmi menjadi kader PDI-P sejak 26 Januari 2019.
Adi mengatakan, sempat meminta Ahok untuk menunjukan kartu tanda anggota (KTA) PDI-P saat mantan Bupati Belitung Timur itu berkunjung ke sekretariat PDI-P Bali.
"Saya sempat meminta Ahok untuk menunjukan Kartu Tanda Anggota (KTA) PDIP," ujar Adi saat ditemui di Bali.
TONTON JUGA:
TAUTAN AWAL: https://regional.kompas.com/read/2019/02/08/16323141/ahok-sambangi-sekretariat-pdi-p-bali
https://regional.kompas.com/read/2019/02/08/17485081/ahok-pamer-kta-pdi-p-di-bali