Di Sitaro Masih Aman dari DBD
TRIBUNMANADO.CO.ID - Meski di Manado banyak terjadi kasus Demam Berdarah Dangue (DBD), bersyukur di Kabupaten Kepulauan Sitaro belum ada kasus pada awal Januari 2019.
"Kalau untuk awal tahun ini belum ada, dan semoga saja tidak ada kejadian hingga akhir tahun," jelas Louisa Makalare Kabid Pencegahan Penyakit Menular, Dinkes Sitaro, Rabu (9/1).
Ia menjelaskan, kasus DBD sempat terjadi pada akhir 2018 yaitu sekitar bulan Oktober hingga November.
"Tahun lalu ada empat kasus terjadi, namun bersyukur tidak ada yang sampai meninggal dunia," jelas dia.
Meski begitu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, sebab kalua DBD retan terjadi pada musim pancaroba seperti sekarang.
Ia mengajak masyarakat untuk membunuh jentik nyamuk dengan cara 3M termasuk tidak menampung air.
"Daripada dilakukan fogging, sebab itu merupakan alternatif paling akhir," ujar dia. Upaya fogging juga bisa membahayakan kesehatan lantaran mengandung racun.