Kakak Beradik Dilaporkan Tewas Tertembak Akibat Bermain dengan Senjata Api

Editor: Siti Nurjanah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi senjata api.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang bocah laki-laki berusia 11 tahun tak sengaja menembak mati adiknya yang masih berusia dua tahun, ketika sedang memainkan senjata milik ayahnya.

Dilansir dari Metro, Minggu (5/2/2018), insiden penembakan itu terjadi di Empangeni, KwaZulu-Natal, Afrika Selatan.

"Peristiwa terjadi pada 3 Februari 2018 pukul 23.50, seorang bocah 11 tahun bermain dengan senjata api berlisensi milik ayahnya, kemudian tak sengaja melepaskan tembakan dan mengenai adik perempuannya berusia dua tahun," tulis kepolisian Afrika Selatan.

Setelah adiknya tertembak, bocah tersebut juga harus kehilangan nyawa setelah senjata api berbalik ke arahnya.

Keduanya sempat dilarikan ke rumah sakit, namun kemudian dilaporkan telah meninggal dunia.

Polisi mengatakan sang kakak diduga mengarahkan senjata ke tubuhnya, setelah melihat apa yang terjadi pada adik perempuannya.

"Kepolisian Empangeni sedang menyelidiki kasus kematian dan membuka pemeriksaan," kata pihak kepolisian dalam sebuah pernyataan.

Pihak berwenang mendesak semua pemilik senjata api berlisensi untuk memastikan mereka tidak melanggar undang-undang pengendalian senjata api.

Individu yang terbukti gagal dalam mengamankan senjata api merupakan tindakan kriminal.

"Memburuknya tindakan tersebut dapat menyebabkan kematian dan pelanggar akan menghadapi tuntuan berat," tambahnya.

Berita ini sudah terbit di Kompas.com dengan judul Bermain dengan Senjata Api, Kakak Beradik Tewas Tertembak

Berita Terkini