Baca tanpa iklan
TRIBUNMANADO.CO.ID,MANADO-DEVELOPER beberapa perumahan di Kota Manado mengakui pengelolaan sampah perumahan ditangani oleh mereka. Hanya, mereka berharap pihak kecamatan tidak lepas tangan, melainkan tetap melakukan pembinaan agar lingkungan perumahan semakin bersih.
"Pengelolaan kebersihan memang tanggung jawabdeveloper. Karena itu pengelolaan yang baik dan pembinaan dari kecamatan harus dilakukan," ujar General Manager Griya Paniki Indah (GPI), Djelfie Kaligis, Jumat (11/8).
Kaligis menambahkan, memang kecamatan memiliki keterbatasan armada pengangkut sampah. Namun demikian pembinaan harus terus dilakukan agar kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan terus meningkat.
Karena itu, pengelolaan sampah di perumahan harus ada pengurus sendiri dengan tugas mengambil sampah rumah tangga setiap hari. "Sampah diangkut dari rumah warga untuk kemudian dibuang," katanya.
Kaligis juga mengaku sering melakukan pertemuan dan meminta warga perumahan untuk menjaga dan menyadari akan pentingnya kebersihan. "Kami selalu sampaikan kepada warga untuk tidak membuang sampah di pinggir sungai, karena hal tersebut bisa mencemari sungai," katanya.
Hal ini juga pernah dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Manado, sebab sungai yang mengalir melewati GPI juga digunakan warga Kima Atas untuk keperluan lainnya.
Hanya memang masih ada warga yang kesadaran membuang sampahnya masih rendah.(erv)