TRIBUNMANADO.CO.ID, AIRMADIDI - Berbagai dukungan untuk memperebutkan tempat duduk DPD I Golkar Sulut menjadi perbincangan. Terpecahnya arus dukungan terhadap kepemimpinan DPD I Golkar Sulut Stevanus Vreeke Runtu kepada Christiany Eugenia Tetty Paruntu ikut membias hingga ke tingkatan DPD II.
Golkar Minahasa Utara goyang, ketika SVR dikabarkan akan melakukan penertiban terhadap 10 Ketua DPD II termasuk Denny Wowiling yang frontal berjuang bersama CEP.
Berhembus nama anggota DPRD Minut dari fraksi Golkar Edwin Nelwan sudah ditetapkan SVR menggantikan posisi Wowiling sebagai Ketua DPD II.
Edwin Nelwan membantah kabar tersebut.
"Saya sampaikan. DPD I sedang melakukan penertiban setiap pelanggaran yang dilakukan DPD II. Namun Ketua DPD II saya adalah Denny Wowiling," ujar Nelwan, Selasa (7/3/2017).
Dikatakan Nelwan, namanya hanya terseret setelah ada penggiringan opini di tingkat DPD I.
"Mengenai status saya diisukan menggantikan Denny Wowiling ada penggiringan opini saja karena ini soal DPD I. Ketika polemik ini terjadi berlarut-larut, dan SVR melakukan penertiban lalu saya ada di kubu SVR, makanya ada isu itu," katanya.(fer)