Demo Sopir Angkot di Manado

Sopir Angkot Manado Demo, "Sehari Cuma Dapat Rp 30 Ribu, Siapa Mau Kerja?"

Penulis:
Editor: Fransiska_Noel
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Demo sopir angkot di Manado menuntut jalur searah ditiadakan, dan dikembalikan seperti jalur sebelumnya.

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Jumlah sopir angkot yang menggelar aksi demo menolak penerapan jalur searah di Manado terus bertambah, Rabu (24/2/2016).

Sopir Angkutan Kota Jurusan Malayang - Pasar 45 ikut bergabung. Ini adalah bentuk simpatik antara sopir yang berkurang penghasilannya setelah jalur searah diterapkan. Mereka menuntut jalur dikembalikan seperti dulu.

Para sopir angkot yang melintas secara sadar menghentikan kendaraannya kemudian ikut dalam aksi demo damai ini.

"Kalau anggota dewan dan Walikota tidak datang, maka kami akan terus melakukan aksi ini. Kami tidak akan berhenti sampai tuntutan kami dipenuhi," ucap Ketua organda Kalo Moleong.

Mereka mengeluh, selama penerapan jalur searah pendapatan mereka turun sampai 70 persen.

"Sapa le tu mo mancari kong satu hari dapa doi cuma Rp. 30 ribu (siapa yang mau bekerja kalau pendapatan hanya Rp. 30 ribu sehari), "ungkap Wawan sopir angkot Jurusan Malalayang - Pasar 45.

Hasil yang didapatkan ini dirasa sangat minim dan menyiksa para sopir angkot, apalagi yang sudah berkeluarga dan harus menyekolahkan anak

"Mo ka skolah so stengah mo bajalang kaki (mau ke sekolah saja hampir jalan kaki) uang yang didapatkan hanya untuk kebutuhan makan,"ungkap Wawan lagi. (Tribun Manado/Felix Tendeken)

Berita Terkini