TRIBUNMANADO.CO.ID,JAKARTA - Pemusnahan ganja
sebanyak 390 kilogram di halaman Mapolsektro Kalideres, Jakarta Barat,
membuat pusing warga sekitar yang menonton. Sebab, ganja sebanyak itu
dimusnahkan dengan cara dibakar.
Asap dari ganja yang dibakar
petugas memenuhi halaman Mapolsektro Kalideres. Petugas dan wartawan
sudah bersiap dengan memakai masker. Sementara warga yang menonton,
mereka tidak mempersiapkan diri hingga asap terhirup hidung mereka.
"Jadi
pusing juga sih karena asapnya. Soalnya, tadi enggak pakai masker
juga," kata Kara, warga di sekitar Polsektro Kalideres kepada Kompas.com, Senin (19/11/2012).
Kara mengaku mencium aroma ganja terbakar cukup menyengat hidungnya. Makanya dia merasa pusing-pusing dan sedikit nge-fly.
Saat
pembakaran ganja tersebut, asapnya memang mengarah ke atas. Tetapi saat
angin berhembus, aroma ganja menyebar hingga tercium. Kara pun langsung
minum teh agar tidak terlalu mabuk.
Sementara Rumansyah, salah
satu awak media mengatakan, dirinya pusing dan sakit kepala setelah
proses pemusnahan ganja tersebut. Saat diajak berbicara pun, dia masih
tidak fokus.
"Bakarnya hampir 400 kilogram, gimana enggak bikin
pusing. Ini aja kalau diajak ngomong masih suka enggak nyambung," tambah
Nurmansyah sambil tertawa.
Dari pantauan Kompas.com,
ratusan orang manyaksikan pemusnahan ganja sebesar 390 kilogram
tersebut. Selain polisi dan awak media, terdapat juga anggota TNI,
camat, LSM Geram, tamu undangan, dan warga sekitar yang turut
menyaksikan pemusnahan ganja.
Barbuk 390 Kg Ganja Dibakar, Warga Pusing-pusing
Editor:
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger