Laporan Wartawan Tribun Manado Ryo Noor
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Manado bersama sejumlah Kepolisian Sektor (Polsek) tengah bersiaga mengamankan aksi demonstrasi, Senin (10/9/2012) siang.
Konsentrasi personel Polisi berada di halaman kantor DPRD Sulut. Sesuai jadwal ada dua massa pendemo yang akan melakukan aksi, terkait kasus yang dugaan pencurian listrik yang tengah membelit Pusat perbelanjaan Manado Town Square (Mantos) dan Perusahaan Listrik Negara (PLN). Kasus itu kini tengah ditangani Kejaksaan Negeri (Kejari) Manado.
Konsentrasi massa pendemoo berkumpul di Gedung Pramuka kompleks KONI Sario. Rencananya massa akan bergerak ke tujuan Kantor PLN, Kejati, dan Kantor Gubernur.
Kasus itu pun jadi pro kontra di antara di antara para aktivis dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Sejauh ini aksi-aksi demo yang telah berlangsung beberapa kali menolak kasus itu disidik oleh Kejari. Bahkan dalam serangkaian aksi, pendemo menuntut Kepala Kejari Manado, Muhammad Iqbal mundur dari jabatan. Para aktivis mengecam harusnya kasus itu ranah perdata.
Meski di tengah sorotan, Kejari tetap melanjutkan penyidikan, telah ada empat tersangka yang diduga andil dalam kasus pencurian yang ditafsir merugikan negara senilai Rp 41 miliar.
Dari informasi yang diperoleh, kakan ada demo tandingan mendukung langkah Kejari mengusut kasus itu.
Puluhan Polisi Siaga Sambut Pendemo
Penulis: Ryo_Noor
Editor:
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger